Perum DAMRI Solo Akan Buka Rute Baru Bandara - Terminal

  • Oleh :

Jum'at, 20/Apr/2012 19:19 WIB


Untuk memberikan pelayanan, Perum DAMRI Surakarta akan membuka trayek baru Bandara - Terminal Bus. Trayek baru ini rencananya akan dilayani angkutan khusus, yaitu Bus Pemandu. Bus antarmoda ini akan menggantikan Batik Solo Trans (BST) yang selama ini melayani rute dari bandara ke terminal bus Palur Karanganyar.Kepala Unit Bus Kota Perum DAMRI Surakarta, Sutaryadi mengatakan, bus DAMRI dengan kapasitas 25 tempat duduk ini nantinya tidak akan mengambil penumpang di pinggir jalan. Bus ini khusus mengangkut penumpang dari bandara ke terminal. Karena tidak akan mengambil penumpang di pinggir jalan, sehingga waktu tempuhnya akan menjadi lebih cepat, katanya.Selain itu, jam keberangkatan bus antarmoda ini juga disesuaikan dengan kedatangan dan keberangkatan pesawat di bandara. Ke depan rute bus antarmoda ini akan diperluas, tidak hanya melayani penumpang dari bandara ke terminal bus saja, tetapi juga akan sampai ke stasiun Balapan dan hotel-hotel. "Pokoknya Perum DAMRI akan berupaya memanjakan para penumpang, lanjut Sutaryadi.Rencana tersebut mendapat dukungan pihak PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Surakarta. "Baguslah, kita pasti akan dukung rencana pembukaan rute Bandara - Terminal Bus Tirtonadi pulang pergi, ungkap General Manager Bandara Adi Soemarmo Abdullah Usman . Rute baru itu akan memberi pilihan bagi para penumpang pesawat untuk melanjutkan perjalanan darat yang selama ini pilihannya menggunakan taxi."Kita akan dukung rencana itu karena bandara akan semakin ramai, ujar Abdullah Usman.Sementara itu, komandan Lanud Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo (Pnb) Kuswara mengaku siap menambah jam operasional bandara jika penerbangan menjadi ramai. Diakui, selama ini jam operasional bandara hanya sampai jam 19.00 WIB untuk melayani kedatangan pesawat Garuda dan Sriwijaya Air yang datang malam hari. Danlanud juga mengaku sudah mengusulkan penambahan jam operasional itu ke pusat."Sebenarnya penambahan jam operasional bandara selama ini sudah kita lakukan. Hanya saja penambahan itu tidak reguler atau rutin tetapi hanya berdasarkan permintaan maskapai yang pesawatnya datang malam hari. Kalau memang nanti bandara ramai dan banyak pesawat datang malam hari, kami siap menambah jam opetasional secara rutin," tambah Danlanud. (Adjie)