PT Angkasa Pura I dan II Boyong 157 lulusan ATKP Surabaya

  • Oleh :

Senin, 10/Sep/2012 10:29 WIB


SURABAYA - Kepala BPSDM Perhubungan Kementerian Perhubungan Bobby R Mamahit bersyukur seluruh lulusan Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya diserap pasar kerja. Bahkan, mereka menjadi rebutan.Contohnya, 157 taruna ATKP Surabaya, yang diwisuda, Rabu (5/9/2012). "Usai diwisuda mereka harus segera bergabung ke PT Angkasa Pura I dan II. Tak ada satu pun tersisa, tak ada yang menjadi pengangguran," jelas Bobby kepada beritatrans.com, kemarin.Taruna yang diwisuda itu dari 3 jurusan, yaitu teknik listrik bandara sebanyak 53 taruna, jurusan teknik telekomunikasi dan navigasi udara sebanyak 54 taruna, dan jurusan teknik lalu lintas udara sebanyak 50 taruna.Dari wisudawan itu, 85 orang di antaranya langsung menjalani orientasi di kantor pusat PT Angkasa Pura II di Gedung 600 bandara Soekarno-Hatta. Mereka terdiri dari 30 orang wisudawan jurusan teknik navigasi udara, 28 orang wisudawan jurusan Teknik listrik bandara, dan 27 orang wisudawan jurusan pengatur lalulintas udara.Kontan diserapnya lulusan ATKP Surabaya tersebut, Bobby mengemukakan karena memang kebutuhan tenaga ahli dalam penerbangan masih begitu tinggi. Hingga tahun ini, masih dibutuhkan 4.000 penerbang, 7.500 ahli teknik penerbangan, dan 1.000 tenaga ahli Air Traffic Control.JURUSAN PENERBANGUntuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut, dia mengungkapkan ATKP Surabaya membuka jurusan penerbang dengan menggunakan Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur, sebagai lokasi latihan. Untuk angkatan pertama training di Blimbingsari tersebut, ATKP Surabaya baru menerima 12 siswa. Dua pesawat TB 10 digunakan sebagai pesawat latih."Dimungkinkannya ATKP Surabaya membuka jurusan penerbang karena telah menerima Pilot School Certificate dari Ditjen Perhubungan Udara pada 14 Agustus 2012. Begitu juga Bandara Blimbingsari telah mendapatkan sertfikat sebagai bandara untuk training penerbang," jelas Bobby.(agus w).