Jeffry Al Buchory Pernah Bilang Jangan Galau Saat Kendarai Motor

  • Oleh :

Jum'at, 26/Apr/2013 08:59 WIB


JAKARTA - Ustadz Jeffry Al Buchory alias Uje meninggal dunia, Jumat (26/4/2-13), sekitar Pk. 01.00. Nyawanya melayang setelah kecelakaan motor Kawasaki yang dikendarainya menabrak pohon palem di depan rumah di Jl Gedung Hijau Raya No 17, Jakarta Selatan.Motor gede itu menabrak trotoar terlebih dahulu sebelum menabrak pohon. Setelah kejadian dia sempat dilarikan ke RS Pondok Indah, Jakarta Selatan.Ternyata beberapa bulan sebelum kecelakaan, Jefrry Al Buchory sempat ngomong sekaligus memberikan nasihat soal naik moge. Dia mengemukakan dilarang keras mengendarai motor saat suasana hati dan pikiran sedang galau. Pasalnya, saat suasana hati tak karuan, gaya bekendara pun jadi semakin tak karuan dan cendrung mengundang bahaya.Naik motor itu hubungannya sama mental dan hati, gak cukup hanya dengan skill saja. Kalau lagi berantem sama isteri, berantem sama pacar, diputusin pacar, itu bisa bikin suasana hati tak stabil dan tempramen tinggi. Dalam kondisi seperti itu dilarang keras membawa motor, bebernya pada November 2012.Dia menuturkan membawa motor harus punya perasaan, suasana hati dan pikiran sedang tidak kalut. Kecelakaan timbul karena masalah itu dianggap sepele. Ingat, motor itu gak punya perasaan. Mau motor kecil, motor gede sama saja risikonya, makanya yang bawa motor harus dalam suasana hati yang tenang, tegas Uje.Pria kelahiran 12 April 1973 itu memang penggemar motor gede. Kecintaannya terhada moge berawal saat dia sering membawa motor sang ayah ke kampus. Hingga akhirnya dia bisa membeli sebuah Harley Davidson Road King yang kemudian digantikan dengan H-D Fat Bob. Selain Harley, Uje juga punya beberapa motor lain dari brand Jepang yang kapasitas mesinnya di atas 500 cc.Kebetulan Allah kasih saya rezeki cukup untuk membeli motor dan kebetulan juga garasi di rumah cukup untuk parkir motor-motor itu, ucapnya sambil tersenyum seperti dikutip gilamotor.com.