JAKARTA (beritatrans.com) - Komitmen PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) atau Merpati dalam memberikan pelayanan penerbangan yang nyaman dan aman untuk masyarakat dan para penumpangnya terus ditingkatkan. Salah satunya lewat kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Kerjasama tersebut dilakukan untuk menciptakan lingkungan kerja Merpati baik di kantor pusat, di kantor cabang, di Bandara maupun di pesawat, bebas dari Narkoba.Merpati dan BNN memiliki tujuan yang sama, yakni memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, sehingga dapat menciptakan manusia manusia Indonesia yang sehat jasmani serta rohani yang terbebas dari narkoba, kata Direktur Operasional Merpati Capt Deny Satrio di sela sela acara Pembekalan Ketrampilan dan Fasilitasi Program Pemberdayaan Kader Dalam Menciptakan Lingkungan Kerja Bebas Narkoba di Lngkungan Merpati, di Jakarta, Kamis (27/6).Merpati yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat baik di darat maupun di udara, dituntut memiliki kesehatan dan stamina yang baik. Kesehatan dan stamina yang baik akan didapat jika seluruh karyawan dan crew Merpati jauh dari narkoba. Untuk tindakan pencegahan inilah, kami bekerjasama dengan BNN, katanya.Hadir pada acara tersebut Kepala BNNP DKI Jakarta Ali Johardi serta Kepala Bidang Pemberdayaan Emma Suryaningtyas serta Pimpinan Merpati lainnya.Secara terpisah Vice president corporate secretary Merpati Herry Saptanto menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan secara rutin pihak internal Merpati, dapat disimpulkan saat ini crew dan awak pesawat Merpati terbebas dari bahaya Narkoba. Semuanya sehat. Demikian halnya dengan staf grounding baik yang ada di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, di kantor pusat Merpati yang ada di kemayoran maupun di Bandara bandara dan kantor kantor perwakilan Merpati.Namun demikian, kami tetap berinisiatif menjalin kerjasama dengan BNN, untuk melakukan pemeriksaan secara acak dan rutin. Namun, tentu saja waktu pasti pemeriksaaannya tidak kami tentukan alias kami rahasiakan. Yang pasti dan utama, Manajemen Merpati dan BNN akan melakukan pemeriksaan secara acak kepada pilot dan awak pesawat Merpati sebelum mereka memasuki pesawat dan setelah terbang. Kami ingin memastikan, semua peraturan dilaksanakan. Semua Penumpang dan pesawatnya aman dan selamat, kata Herry Saptanto.Lebih lanjut Herry menjelaskan, sebelum melakukan pemeriksaan secara acak terhadap awak pesawat, pilot dan staf bidang lainnya, pihaknya bekerjasama dengan BNN Provinsi DKI Jakarta, melakukan pendidikan dan pencerahan sekaligus sosialisasi mengenai berbagai jenis jat adiktif yang berbahaya dan dilarang oleh Undang Undang. Selain itu Juga diberikan wawasan dan pengetahuan tentang cara mencegah termasuk cara mengatasi dan mengetahui bila ada anggota masyarakat yang mengkonsumsi dan membawa zat zat berbahaya tersebut.kami ingin seluruh pegawai, direksi, pilot dan awak pesawat Merpati menjadi bagian dari garda terdepan dalam upaya pencegahan dan penindakan penyalahgunaan Narkoba. Sebab, kita sudah tahu bagaimana bahayanya Narkoba. Merusak mental dan otak para pecandunya. Bukan hanya merusak pecandunya tapi juga merugikan masyarakat yang lainnya. Merpati yang mengutamakan keselamatan dan kenyamanan masyarakat harus steril dari narkoba. Bukan hanya di pesawat dan di Bandara tapi juga di kantor pusat dan seluruh kantor perwakilan Merpati, harus steril dari Narkoba, papar Herry Saptanto.Pada kesempatan tersebut Herry juga meminta dukungan dan kerjasama dari masyarakat dan para penumpang Merpati untuk sama sama menjauhi Narkoba. (aliy)