Penumpang Padati Bus DAMRI Rute Gambir - Lampung

  • Oleh :

Selasa, 06/Agu/2013 22:30 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) - Selain berjaya di pasar unggulan yakni rute Jakarta - Jawa Tengah, Perum DAMRI juga meroket di pasar angkutan jarak jauh dengan destinasi Sumatra, terutama Lampung. Puluhan bus setiap hari mondar-mandir mengangkut penuh penumpang tujuan Lampung.Rute Jakarta - Jawa Tengah, seperti Wonosobo dan Purwokerto, Direktur Usaha Perum DAMRI H. Sarmadi Usmana, SE, MM, mengungkapkan merupakan captive market yang selalu tinggi permintaannya. "Pada hari-hari biasa saja, bus-bus kami begitu diminati oleh masyarakat pengguna jasa. Apalagi pada musim angkutan Lebaran begini, kami harus mengerahkan bus-bus cadangan dan bantuan," ungkapnya kepada beritatrans.com, Selasa(6/8/2013) malam.Didampingi Kepala Wilayah I DAMRI, Ariel Siregar, dan Kepala Stasiun DAMRI Kemayoran, Ardini Dewi Ciptanti, Direktur Usaha DAMRI mengutarakan selain rute Jakarta - Jawa Tengah, DAMRI juga memiliki captive market destinasi Sumatra, terutama Lampung. "Setiap hari 60 bus super royal class dan eksekutif melayani penumpang dari Stasiun Gambir, Jakarta, Bekasi, Bogor dan Bandung. Gambir - Lampung mendominasi hingga mencapai 50 bus setiap hari," jelasnya. Untuk Lampung, penumpang diantar ke Metro, Pringsewu, Rajabasa, Talang Padang, Kotabumi, Gayabaru dan Bandarjaya.Tingginya demand tersebut, Sarmadi Usman menuturkan karena kualitas pelayanan prima, baik armada, awak bus maupun pelayanan di terminal keberangkatan serta kedatangan. "Kami terus meningkatkan kualitas pelayanan. Apabila ada complain, kami segera menangani dan mengubahnya sehingga menjadi lebih baik," tegasnya.Selain itu, dia menjelaskan tingginya demand juga didorong oleh tarif bus DAMRI, yang di bawah perusahaan otobus swasta. "Sudah pelayanannya terbaik, tarifnya juga lebih murah. Ya memang ini bagian dari pengabdian DAMRI kepada masyarakat," tegasnya.DESTINASI MEDANKarena pesatnya permintaan tersebut, dia mengemukakan diujicoba pelayanan terusan Gambir- Lampung ke Jambi, Palembang dan terakhir Medan. "Kami melayani dengan lima bus eksekutif. Ternyata peminatnya tergolong dahsyat. Seluruh bus penuh terus penumpang," ungkap direktur usaha Perum DAMRI.Untuk tiketnya, dia mengungkapkan berbeda dengan kereta api. "Kami melayani tiket per jurusan. Misalnya, penumpang bisa membayar tiket hanya ke Lampung kalau memang hanya tujuannya ke Lampung. Begitu juga ke Jambi dan Palembang. Jadi tidak flat tarifnya Jakarta - Medan," tuturnya.(aw).