PADANG (beritatrans.com) - Sebanyak 5.700 jamaah haji akan terbang dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padang, Sumatera Barat. Mereka terbagi dalam 16 kelompok terbang (kloter) dengan jadwal keberangkatan mulai 10 September 2013.Manajer Operasi Bandara Internasional Minangkabau, Joko Sudarmanto, mengemukakan jamaah haji iru berasal dari Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu. Jamaah akan diangkut oleh pesawat Garuda Indonesia.Khusus jamaah haji asal Bengkulu, dia mengutarakan mulai tahun ini akan langsung berangkat dari Bengkulu dan tidak transit di Asrama Haji di Padang. Mereka akan diangkut dengan 3-4 kali penerbangan untuk satu kloter dari Fatmawati, Bengkulu, ke BIM."Kami sudah meminta kepada Pemda dan Panitia Haji Bengkulu agar seluruh bagasi jamaah sudah tiba enam jam sebelum jadwal pesawat. rentang waktu itu dibutuhkan mengingat bagasi harus disusun sedemikian rupa dalam valey untuk dimasukkan ke dalam pesawat haji," jelas Joko kepada beritatrans.com, Jumat (23/8/2013).Jamaah haji Bengkulu tersebut sebanyak 1.300 orang dan akan diterbangkan ke Arab Saudi dengan 4 kloter. Proses check-in, keimigrasian, kesehatan serta bea dan cukai diselesaikan di Bandara Fatmawati. Karenanya, pihak BIM akan mengirim ke Bandara Fatmawati, berupa peralatan khusus untuk memeriksa penumpang dan barang bawannya."Sebelum naik ke pesawat, mereka akan ditempatkan dulu ruang khusus di BIM. Di ruangan itu, juga akan disediakan petugas kesehatan. Begitu juga saat jamaah haji kembali ke tanah air mulai 9 Oktober 2013," jelasnya.(aw)