Menteri BUMN Minta Pengguna Mobil, Please Pakai RFID

  • Oleh :

Jum'at, 23/Agu/2013 07:39 WIB


DEPOK (beritatrans.com) -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menghimbau agar para pemilik mobil di Indonesia untuk bersedia memasang alat monitoring BBM atau RFID. Hal ini sebagai upaya membantu pemerintah dalam memonitoring penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi,Monitoring ditugaskan langsung kepada perusahaan BUMN PT Pertamina (Persero). Dimana, pada Oktober monitoring atau pemasangan RFID sudah dilaksanakan di seluruh Pulau Jawa. Saya minta Pertamina memonitoring pemakaian BBM, yang akan dilaksanakan Oktober di seluruh Pulau Jawa," ucap Dahlan seusai Rapim di Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (UI), Depok, Kamis (22/8/2013).Menurut dia, dalam beberapa waktu yang lalu, saat melakukan uji coba alat RFID masih terdapat pemilik mobil yang menolak untuk memasang alat tersebut.Namun, untuk menanggulangi hal tersebut, bagi pemilik mobil yang tidak ingin memasang alat RFID pada mobilnya, maka dipastikan tidak akan mendapatkan jatah untuk mengkonsumsi BBM bersubsidi. Hal tersebut sesuai dengan peraturan BPH Migas."Waktu di uji coba ada pemilik mobil yang menolak pemakaian itu, ada peraturan dari BPH Migas jika tidak ingin dipasang maka tidak akan mendapatkan jatah BBM bersubsidi," tambahnya.Mantan Dirut PLN ini mengatakan, dengan pemasangan RFID membantu terhadap praktek penyelewengan dalam penyaluran BBM bersubsidi."Please, tolong pemilik mobil mau memasang RFID, karena telah membantu penyelewengan BBM bersubsidi, karena Pertamina bisa menagih ke pemerintah terkait dengan BBM yang sudah tersalurkan," tukasnya.(machda)