Ribut Soal Mobil Murah, Daihatsu Malah Naik Lho!

  • Oleh :

Senin, 30/Sep/2013 06:23 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) --- Ribut-ribut soal mobil murah yang dikhawatirkan membanjiri jalan di kota-kota besar, seperti Ibukota DKI Jakarta memang membuat pusing Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Gubenur DKI Jakarta Jokowi pun memprotes kebijakan pemerintah pusat.Namun ternyata ada lho industri yang seakan turut meredam membanjirnya mobil murah di Indonesia. Sebut saja PT Astra Daihatsu Motor, ditengah ramai-ramainya isu mobil murah, justeri indistri otomotif nasional ini siap menaikkan harga mobil terkait dengan melemahnya kisaran mata uang rupiah terhadap dollar AS.Kenaikan harga direncanakan Oktober bulan depan ini. Besarannya dipastikan masih dibawah kisaran Rp10 juta. Masih juta-jutaanlah, gak diatas Rp10 juta, itu berlaku untuk mobil Daihatsu yang Non Ayla kaya Terios, Xenia dan yang lainnya," tutur Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, di Jakarta, kemarin.Dia menyebut, kenaikan itu karena kenaikan harga impor baja yang menjadi komponen penting dalam produksi mobil Daihatsu. Hal itu karena sebagian besar bodi mobil menggunakan bahan baku baja."Sebab, bahan baku bajanya dan itu masih impor, kalau Ayla gak naik karena ada regulasinya," tegas Amelia.Dengan kenaikan itu, ia tidak mau berspekulasi apakah Ayla akan menjadi primadona dari penjualan Daihatsu pada beberapa tahun ke depan. Selama ini Xenia masih menjadi backbone dari penjualan Daihatsu.Amelia mengakui, di IIMS memang Ayla sudah mengalahkan Xenia, akan tetapi kita jual sebanyak-banyaknya saja. (santi/machda)