PT Angkasa Pura II Bersedia Alihkan Piutang di Merpati Menjadi Saham

  • Oleh :

Senin, 10/Feb/2014 15:18 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) - Manajemen PT Angkasa Pura II menyatakan bersedia mengalihkan piutang di PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) menjadi saham atau debt to equity swap. Kesediaan itu hanya dengan syarat tunggal adanya keputusan dari pemerintah."Syaratnya hanya satu bahwa skema swap itu merupakan kebijakan pemerintah. Apapun kebijakan pemerintah, PT Angkasa P:ura II pasti mendukung dan menjalankannya," tegas Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II, DR Laurensius Manurung, kepada beritatrans.com, Senin (10/2/2014).Dia menegaskan dalam konteks kebijakan pemerintah maka tidak lagi berbicara mengetahui kalkulasi bisnis. "Kami bicaranya sebagai BUMN, yang antara lain mesti mendukung kebijakan pemerintah. Tidak bicara untung atau rugi. Kami berkewajiban ikut mendukung pemerintah terkait kebijakan terhadap Merpati, termasuk bila ingin menyehatkan (Merpati) kembali," tuturnya.Mengenai besar utang Merpati Nusantara Airlines kepada PT Angkasa Pura II, doktor lulusan Universitas Indonesia itu mengungkapkan sebesar Rp8,6 miliar dan seluruhnya dalam mata uang rupiah karena Merpati tidak memiliki rute internasional. Utang tersebut terbesar ketika Merpati terbang di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat. "Juga merupakan akumulasi dari utang sebelumnya yakni ketika Merpati beroperasi di Bandara Soekarno - Hatta. Dalam konteks utang ini maka manajemen PT Angkasa Pura II menunggu perintah selanjutnya dari pemerintah, khususnya Kementerian BUMN<" tegas Manurung. (aw).