JOGYA (beritatrans.com) - Pembukaan kembali Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta, dan Bandara Adi Sumarmo, Solo, harus diundur hingga Rabu (19/2/2014). Soalnya, baru sekitar 75 persen areal bandara bisa dibersihkan dari abu Gunung Kelud.Kepada beritatrans.com, Selasa (18/2/2014) pagi, Dirjen Perhubungan Udara Harry Bhekti mengemukakan petugas dari berbagai unsur, termasuk PT Angkasa Pura I, TNI, Polri dan pemda masih terus bekerja keras membersihkan bandara, terutama sisi runway."Memang rencananya kedua bandara itu dibuka kembali untuk operasional penerbangan mulai hari ini (Selasa, 18/2/2014), tetapi pembersihan bandara belum final, sehingga mesti diundur hingga besok (Rabu, 16/2/2014)," ungkapnya.Secara terpisah, Gubernur dIY Sri Sultan Hamengkubowono X meminta agar pembersihan bandara cepat diselesaikan dan bandara segera dioperasikan kembali, sehingga ekonomi DIY cepat berputar lagi.Saat memantau kondisi Bandara Adi Sutjipto, gubernur mengkritisi proses pembersihan bandara masih dilakukan dengan cara-cara tradisional dengan menggunakan sapu dan semprotan kecil. Karenanya, Gubernur DIY menginstruksikan agar mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Yogyakarta diperbantukan untuk pembersihan bandara pada Senin (17/2/2014) sore, setelah pembersihan jalan-jalan umum selesai.(aw).