Perusahaan Milik Luhut Panjaitan Diduga Ikut Proyek ERP di Jakarta

  • Oleh :

Kamis, 29/Mei/2014 15:50 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) - Pemprov DKI mempercayakan kepada perusahaan asal Swedia, Kapsch untuk menjalankan uji coba pelaksanaan sistem jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP). Kompas.com mmberitakan pada papan proyek pengerjaan penggalian utilitas di depan Bank Panin, samping Ratu Plaza, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, ada nama perusahaan lainnya selain Kapsch, yakni Toba Sejahtra dan Alita (Infocomm Network Solution). Toba Sejahtra adalah perusahan yang dimiliki Luhut Binsar Panjaitan, salah satu jenderal pensiunan yang mendukung pencapresan Joko Widodo bersama Jusuf Kalla. Pada laman Toba Sejahtra, www.tobasejahtra.com, tampak foto Luhut di jajaran petinggi dan manajemen perusahaan itu. Luhut merupakan pemilik saham mayoritas di perusahaan yang fokus pada pertambangan, minyak, gas, pembangkit listrik swasta, dan batu bara tersebut. Belum diketahui, apakah Kapsch akan bekerja sama dengan Toba Sejahtra dan Alita untuk melaksanakan uji coba ERP di Jakarta. Saat Kompas.com menyambangi pekerjaan tersebut, di depan kantor Bank Panin, ada dua orang perempuan yang mengenakan tanda pengenal Kapsch dan sedang mengatur pengerjaan. Saat salah seorang perempuan dimintai keterangan, dengan nada tinggi, ia mengatakan menolak diwawancara. "No comment. Nanti kalau semuanya sudah jelas, baru dikasih tahu deh," tukas perempuan itu, di depan Bank Panin, Jakarta Pusat, Kamis (29/5/2014). Sementara tampak dua orang pekerja yang sedang membongkar trotoar dan menggali utilitas.Kompas.com mencoba mengkonfirmasi perihal ini kepada Kepala Dinas Perhubungan DKI Muhammad Akbar, Kepala Unit Pengelola Sistem Pengendalian Lalu Lintas (UP SPLL) Dishub DKI Ismanto, dan Sekretaris Dishub DKI Mirza Aryadi. Namun tidak satu pun yang menjawab panggilan telepon maupun membalas pesan singkat. Begitu pula saat Kompas.com mencoba mengkonfirmasi hal ini kepada Luhut, belum ada jawaban dari pihak bersangkutan. Pengerjaan penggalian utilitas oleh Kapsch ini telah mulai dilaksanakan pada Rabu (28/5/2014) kemarin.Dalam pelaksanaan uji coba itu, Pemprov DKI sama sekali tidak menggunakan APBD. Seluruhnya, menggunakan biaya swasta. Uji coba akan dilaksanakan sepanjang Jalan Sudirman hingga Jalan MH Thamrin. Sedangkan, gerbang masuknya akan dimulai dari depan Ratu Plaza, Jakarta Pusat. Tahap pertama, pihak swasta akan menggali utilitas untuk memasang gate (gerbong) sensor on board unit (OBU). Rencananya, uji coba pelaksanaan ERP akan dilakukan pada Juli 2014 mendatang. ?Ujicoba penerapan ERP itu dilakukan melalui cara memasang alat OBU kepada 30-50 unit mobil secara acak. Adapun, mobil yang dipilih adalah mobil yang penggunanya sering beraktivitas di Jalan Sudirman dan Thamrin. Sementara, bagi kendaraan yang tidak memiliki OBU, tetapi nekat melewati jalur ERP akan ditilang secara elektronik. Selain di Jalan Thamrin dan Sudirman, ERP rencananya juga akan diterapkan di jalan protokol lainnya, seperti Jalan HR Rasuna Said dan Gatot Subroto.