Hamas Peringatkan Maskapai Jauhi Wilayah Udara Bandara Tel Aviv

  • Oleh :

Senin, 14/Jul/2014 20:56 WIB


TEL AVIV (beritatrans.com) Hamas, kelompok perjuangan rakyat Palestina, mengeluarkan peringatan kepada seluruh maskapai penerbangan internasional agar tidak terbang di wilayah udara Bandara Internasional Ben Gurion, Tel Aviv. Peringatan tersebut terkait dengan aksi Hamas akan menyerang bandara itu dengan roket-roket mereka sebagai aksi balasan terhadap pemboman pemukiman warga sipil di Jalur Gaza oleh Israel.Di bawah langit Israel serangan terhadap pemukiman sipil Gaza Sayap militer Hamas telah menetapkan menanggapi serangan Israel itu dan kami memperingatkan kalian agar menghindari penerbangan ke Ben Gurion seperti dilansir dari Portal aviationbrief.com, Senin (14/7/2014) dini hari.Hamas juga memperingatkan kalau bandara tersebut menjadi sasaran kami berikut karena di sana juga ada pangkalan udara militer Israel.Sayap militer itu juga mengklaim telah meluncurkan roket ke Bandara Internasional Ben Gurion meskipun meleset karena tidak akurat. Sirene dari Tel Aviv berbunyi segera setelah roket itu meluncur, namun serangan roket itu tidak dianggap sebagai bahaya. Juru bicara Bandar Udara Internasional Ben Gurion menyatakan, begitu sirene itu dibunyikan, semua aktivitas di sana dihentikan sekitar 10 menit.Sebelumnya, Rabu lalu (09/07/2014), dua roket yang diarahkan para pejuang Palestina ke Bandara Internasional Ben Gurion, Tel Aviv, berhasil dicegat oleh rudal penangkis roket, The Iron Dome, pada saat jam-jam sibuk. Selain itu, menurut pemberitaan media Israel, pejuang Palestina menembakkan sekitar empatpuluh roket pada hari Rabu siang kemarin di mana delapan di antaranya berhasil dicegat dan dihancurkan oleh rudal-rudal The Iron Dome.Sementara itu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon menyatakan bahwa terlalu banyak warga sipil Palestina yang tewas, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak, dan mendesak Israel membatalkan rencana serangan daratnya ke Gaza.(machda)