Jakarta (beritatrans.com) - Sebuah pesawat terbang milik Malaysia Airlines rute Amsterdam Kuala Lumpur dikabarkan jatuh di dekat perbatasan Ukraina dan Rusia, Kamis (17/07/2014). Seluruh 295 penumpang termasuk 15 awak pesawat diperkirakan tewas dalam kejadian nahas terebut. Kantor berita Intefax memberitakan, jenis pesawat penumpang yang jatuh tersebut adalah Boeing 777 dengan nomor penerbangan MH17, yang meninggalkan Amsterdam, Belanda pada pukul 12.14 waktu setempat atau kira-kira pukul 19.14 WIB.Saat kejadian, pesawat tersebut sedang terbang dekat kota Shaktarsk di wilayah Donetsk yang dikuasi pemberontak pro-Rusia.Presiden Ukraina Petro Poroshenko memastikan, tentara Ukraina tidak menembak pesawat Malaysia Airlines MH17. "Saya memastikan bahwa Angkatan Bersenjata Ukraina tidak menembakkan target mana pun di udara," kata Poroshenko dalam sebuah pernyataan di situs resmi kepresidenan.Senada dengan Poroshenko, milisi pro-Rusia di Ukraina timur juga membantah keterlibatan mereka dalam kabar jatuhnya pesawat Boeing 777 itu . "Kami tidak memiliki sistem pertahanan udara. Persenjataan kami hanya bisa menjangkau ketinggian 4.000 meter," kata sumber milisi pro-Rusia.Perdana Menteri Malaysia Najib Razak lewat akun Twitter-nya mengaku sangat terkejut mendengar kabar jatuhnya Malaysia Airlines MH17 di Ukraina. "Saya sangat terkejut dengan laporan jatuhnya sebuah pesawat Malaysia Airlines. Kami segera melakukan investigasi," kata Najib. (aliy)