JAKARTA (beritatrans.com) - Badan Pengembangan SDM Perhubungan fokus untuk menjalankan APBNP tahun 2015. Semua program itu sudah disetujui bersama pemerintah dan DPR."Fokus kita bagaimana menjalankan APBN P 2015 dengan optimal serta penyerapan anggaran yang maksimal pula," kata Kepala BPSDM Perhubungan pada beritatrans.com di Jakarta, Selasa (7/4/2015).Dikatakan, beberapa proyek yang menjadi prioritas adalah untuk pengadaan 51 pesawat latih dan 6 kapal latih serta menyelesaikan pembangunan beberapa kapal yang sudah mulai jalan sekarang."Pengadaan pesawat latih dan kapal latih untuk taruna akan segera ditenderkan. Tapi, prosesnya dilakukan secara elektronika," kata Tommy lagi.Dengan begitu, lanjut dia, diharapkan bisa berfungsi optimal. Mampu meningkatkan kualitas belajar mengajar taruna dan akhirnya bisa menghasilkan lulusan yang berkualitas."Untuk menghasilkan perwira transportasi baik pelaut atau penerbang butuh alat latih yang bagus pula. Jadi, mereka bisa berlatih secara maksimal dan menyelesaikan seluruh program pendidikannya tepat waktu," papar Tommy.Sesuai rencana, 51 pesawat latih akan ditempatkan di STPI Curug, Loka Banyuwangi Jawa Timur serta Sekolah Penerbang di Rengat Riau.Sementara, untuk 6 kapal latih akan ditempatkan di beberapa sekolah pelaut seperti BP2IP Malahayati Aceh, STIP Jakarta, PIP Semarang, PIP Makassar, BP2IP Minahasa Selatan dan BP2IP Sorong.Pengadaan pesawat dan kapal latih untuk taruna, tambah Tommy diproyeksikan tepat waktu. "Mereka bisa digunakan secepatnya untuk mendukung kegiatan belajar mengajar para taruna," tegas dia.(helmi)