BI: Peredaran Uang Palsu Meningkat

  • Oleh :

Senin, 06/Jul/2015 16:32 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) -- Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Ronald Waas mengungkapkan, peredaran uang palsu pada tahun ini telah mengalami peningkatan. Bahkan, secara rasio, dari 1 juta uang asli yang beredar dapat ditemukan 15 lembar uang palsu."Uang palsu rasionya 15 lembar per 1 juta. Umumnya pecahan besar. Kita ukur sekarang langsung membandingkan jumlah uang palsu dengan uang asli," ujar dia, di Parkir IRTI Monas, Jakarta Pusat, Senin (6/7/2015).

"Uang palsu rasionya 15 lembar per 1 juta. Umumnya pecahan besar. Kita ukur sekarang langsung membandingkan jumlah uang palsu dengan uang asli."
Dirinya menambahkan, jumlah tersebut juga lebih besar jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Dibandingkan tahun lalu, ada peningkatan dari tahun lalu 11 sampai 12 lembar per 1 juta," jelas dia.Menurut dia, peningkatan pada tahun ini disebabkan oleh lebih banyaknya ditemukan uang palsu pada saat belum diedarkan, melalui kerja sama Bank Indonesia dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).Namun begitu, dirinya mengakui jika kualitas daripada uang palsu akan sangat mudah diketahui oleh masyarakat dengan menggunakan 3 D. "Dari beberapa kasus kami lihat tingkat kepalsuannya masih mudah dikenali kalau masyarakat kita paham 3 D, yaitu dilihat, diraba, dan diterawang," kata dia. (fenty/metrotvnews)