JAKARTA (beritatrans.com) - Nadiem Makarim, pria lulusan dari Brown University dan Harvard University yang juga Bos Go-Jek itu mengaku mempunyai visi utama panjang yang tidak hanya berhenti pada layanan transportasi Go-Jek. Nadiem ingin aplikasinya bisa menggarap semua jenis layanan yang dibutuhkan masyrakat luas yang di luar jasa transportasi. "Go-Jek itu sebenarnya visi kita bukan hanya untuk bantu para tukang ojek. Memang itu visi kami juga, tapi visi utama kami ingin menciptakan banyak produk jasa yang bisa langsung dirasakan benefit-nya," tutur Nadiem dalam acara Idea Fest di JCC, Jakarta, Sabtu (8/8/2015).Produk layanan Go-Jek saat ini bukan hanya pada jasa transportasi, tapi juga kurir, shoping dan Go-Food. Nadiem mengungkapkan, ke depan akan ada lagi banyak jenis layanan berbeda lainnya. Bahkan isu yang beredar pihaknya akan meluncurkan layanan berjenis gaya hidup."Intinya kami ingin menciptakan produk yang bisa terasa manfaatnya. Oleh karena itu sebelumnya kita sudah luncurkan Go-Food mungkin nanti akan ada Go-Mart, dan akan ada banyak lagi," imbuhnya.Namun, dia menegaskan, bahwa seluruh layanan tersebut nantinya akan ada dalam satu aplikasi. Hal itu guna memudahkan user untuk menggunakan semua layanan yang ada di Go-Jek."Jadi konsepnya untuk membuktikan dengan hanya satu aplikasi bisa menggarap semua pelayanan," pungkasnya.(zal/okz)