Balitbanghub: Perlu Prasarana Pelayaran dan Fasilitas Pelabuhan

  • Oleh :

Selasa, 18/Agu/2015 12:47 WIB


Jakarta (beritatrans.com) -- Prasarana pelayaran dan fasilitas pelabuhan merupakan bagian penting dari transportasi laut. Keberadaan standar yang mengatur setiap komponen prasarana pelayaran dan fasilitas pelabuhan sangat penting untuk terlaksananya roda transportasi laut yang terencana, terukur, dan berimbang (proporsional). Hal ini juga yang wajib diperhatikan jika ingin menggenjot proyek tol laut yang digadang-gadang Presiden Joko Widodo sebagai perwujudkan poros maritim.Pusat Penelitian dan Pengembangan Perhubungan Laut pada Badan Litbang Perhubungan telah melakukan Studi Penyusunan Konsep Standar Dibidang Pelayaran. Studi ini salah satunya menampilkan betapa pentingnya prasarana pelayaran dan transportasi laut sebagai dua komponen yang saling terkait dan saling menunjang dalam setiap kegiatannya.Hingga 2013, diketahui belum ada standar prasarana pelayaran yang bisa digunakan sebagai acuan dalam kegiatan yang terkait dengan transportasi laut.Guna menjaga kelancaran, keamanan, dan keterriban dalam menjalankan fungsi transportasi laut diperlukan sejumlah hal. Dan studi ini merekomendasikan 10 standar yang mengatur penyediaan prasarana pelayaran dan fasilitas pelabuhan. Ke sepuluh standari itu diantaranya, standar fasilitas dan peralatan di pelabuhan untuk pelayanan kapal pesiar dan penumpang internasional, standar dermaga untuk pelayanan kapal perintis, standar dermaga untuk pelayanan kapal dan barang peti kemas, serta standar lainnya.Secara umum, konsep standar ini mengadopsi RSNI dan konsep standar yang telah disusun Balitbang Perhubungan sebelumnya. Seperti, standar fasilitas dan peralatan untuk pelayanan kapal pesiar dan penumpang internasional disusun berdasarkan ukuran kapal pesiar dan jumlah penumpang yang diangkut. Konsep standar fasilitas dan peralatan pelayanan kapal pesiar perlu dipisahkan menjadi dua bagian yakni kapal pesiar tipe cruise dan tipe yacht.Sedangkan konsep standar fasilitas wilayah tertentu di daratan yang berfungsi sebagai pelabuhan disusun berdasarkan rencana arus peti kemas yang dilayani.Jika ingin mengetahui ke sepuluh konsep standar prasarana pelayanan pelayaran dan transportasi laut bisa mendapatkan ringkasan dan laporan akhir studinya di Perpustakaan Badan Litbang Perhubungan, Jl. Medan Merdeka Timur No.5. Jakarta Pusat. (fenty)