Waduh! Istana Jokowi Akan Dikepung Ratusan Mahasiswa Pagi Ini

  • Oleh :

Senin, 31/Agu/2015 09:06 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) Ratusan mahasiswa yang terhimpun dari Barisan Oposisi Mahasiswa dan Masyarakat (BOMM), akan menggelar aksi di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada pukul 10.00 WIB.Koordinator Aksi, Aziz Fadirubun mengatakan, massa yang terhimpun dari berbagai elemen mahasiswa dari Universitas Nasional (UNAS), Universitas Bung Karno (UBK), Himpunan Mahawasiswa Indonesia (HMI) cabang Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara, dan beberapa kampus yang ada di Jakarta, akan menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mundur dari jabatannya."Seratusan mahasiswa yang tergabung dari BOMM akan menggelar aksi di depan Istana Negara. Kami ingin Jokowi menarik mandat dari rakyat. Seratus orang lebih akan turun ke jalan pada hari ini," kata Aziz di Jakarta, Senin (31/8/2015).Aziz menjelaskan, tuntuan agar Presiden Jokowi lengser dari jabatannya lantaran mantan Wali Kota Solo itu dianggap tidak berhasil mengemban amanah yang dipercayakan oleh rakyat Indonesia."Jokowi harus legowo turun, tanpa hiruk pikuk, tanpa darah, dan air mata!," tegasnya.Presiden Jokowi, kata Aziz, telah menjalankan roda pemerintahan yang tidak sesuai dengan falsafah Pancasila. Hal itu tercermin dari reshuffle yang dilakukannya sebelum jalannya roda pemerintahan diangka satu tahun. Reshuffle sebelum satu tahun itu bukti dari kegagalan Jokowi. Bahkan, adanya pertikaian antaran Menteri yang baru saja masuk kabinet mencerminkan betapa gagalnya Jokowi sebagai kepala Negara. "Kementrian Menko PMK yang dipimpin Puan Maharani membuat website revolusi mental yang menghabiskan dana besar, dan kemudian dapat diretas oleh hacker jelas membuat Pemerintahan Jokowi jauh dari amanah rakyat," katanya seperti dilansir okezone.com.kata dia, BOMM menilai Jokowi telah gagal memajukan ekonomi Indonesia, karena hanya fokus untuk melakukan pencitraan politik."Nilai rupiah yang semakin melemah oleh dolar hanya menunggu waktu untuk menciptakan kelaparan di Indonesia, hal tersebut di sebabkan Jokowi Fokus melakukan politik Pencitraan tanpa memperdulikan nasib rakyat, maka dengan ini kami menggelar aksi untuk mencabut mandat rakyat kepada Presiden Jokowi," pungkasnya. (aliy)