BEKASI (beritatrans.com) Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi berkontribusi aktif dalam pembangunan sumber daya manusia (SDMN) transportasi, khususnya di sektor transportasi darat. Karya nyata itu akan terus ditingkatkan dengan mendidik putra-putra di daerah melalui pola pembibitan serta taruna regular yang doterima masuk STTD setipa tahun.Lebih dari 3.000 alumni STTD yang bekerja di instansi Pemerintah baik pusat atau daerah bahkan di operator transportasi terutama BUMN dan BUMD, kata Ketua STTD Zulmafendi,SE, M.SC saat wisudah perwira STTD di Auditorium Girisoeseno Hadihardjono Bekasi, kamis (3/9/2015).Menurutnya, itulah hasil karya SDN professional hasil diklat di STTD sejak berdiri di negeri ini. STTD berkomitmen untuk mendidik dan menyiapkan SDM bidang transportasi akan terus ditingkatkan. "Tantangan di bidang ilmu pengetahuan dan teknolofi (iptek) serta perekonomian global menuntut adanya jasa transportasi yang andal, terpadu dan terjangkau harganya," kata dia.Semua itu mutlak membutuhkan dukungan SDM yang handal dan professional di bnidangnya. Inlah salah satu tupoksi STTD sebagai salah satu perguruan tinggi di bidang transportasi, jelas Zulma, sapaan akrab dia.Oleh karena itu, papar dia, STTD dengan seluruh civitas academika siap meneyelenggarakan pendidikan dan pelatihan di bidang transportasi yang unggul dan up to date. Kita terus melenggkapi sarana dan prasarana pendidikan, sylabus yang terus diperbaharui dan disempurnakan sesuai dinamika dan tuntutan kebutuhan. Selain itu juga diselaraskan dengan kebutuhan dunia usaha serta pemerintah sebagai regulator di bidang transportasi, jelas Zulma.Dalam wisuda perwira transportasi tahun 2015 ini, menurut Zulma, STTD meluluskan 288 orang perwira. Mereka mempunyai kompetensi khusus di bidang transportasi. Selain itu, seluruh lulusan STTD sudah dibekali dengan sertifikasi khusus di bidangnya seperti transportasi darat, LLAJ, PKB dan LLASDP serta perkeretaapian.Kini terserah kepada pengguna baik Pemerintah sebagai regulator, BUMN/BUMD serta sektor swasta. Silakan mengambil dan memanfaatkan lulusan itu untuk tenaga professional di sektor masing-masing. System dan tata kelola transportasi di Indonesia ke depan harus lebih baik. Dan harus ditangani SDM yang professional di bidangnya," pinta Zulma.Kepada para perwira wisudawan, Zulma berpesan untuk selalu bekerja dan meningkatkan komptensi dan profesionalisme di tempat kerjanya yang baru. Jadikan bekal awal dari STTD untuk mengabdi dan mengembangkan potensi untuk menjadsi insane transportasi yang makin baik dan professional, tegas Zulma.(helmi)