JAKARTA (BeritaTrans.com) Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) melantik peserta program pendidikan dan latihan (diklat) Aviation Security (Avsec) dan PKP-PK (Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran).Pelantikan dilakukan oleh Pembantu Ketua (Puket) III Djoko Jatmoko, mewakili Ketua STPI Ir. Yudhi Sari Sitompul, MM. Pelantikan dilakukan di Gedung Serba Guna STPI Curug, Tangerang, Banten, Jumat (16/10/2015).Program diklat itu diikuti masing-masing satu kelas, yang berasal dari utusan beberapa bandara di Tanah Air termasuk bandara di daerah terpencil. Saat ini ada ratusan bandara di Indonesia dan belum semua dikelola dengan baik oleh orang-orang professional di bidangnya.Sesuai arahan dan kebijakan Menhub Ignasius Jonan dan Kepala BPSDM Perhubungan Wahju Satrio Utomo, seluruh bandara di Tanah Air perlahan harus diisi oleh orang-orang professional dan terlatif di bidangnya. Oleh karena itu, mereka akan ikut diklat sesuai formasi dan kebutuhan di lapangan.Seperti diketahui, saat ini masih banyak bandara terutama di daerah terpencil dan perbatasan Indonesia seperti Papua dan Papua Barat belum memiliki SDM yang cukup dan mempunyai kemampuan di bidangnya.Program diklat SDM penerbangan tersebut akan dilakukan di sekolah-sekolah penerbangan di bawah BPSDM Perhubungan, salah satunya STPI Curug.(helmi)