JAKARTA (BeritaTrans.com) - Jorge Lorenzo sukses meraih gelar juara dunia MotoGP 2015, menyusul kemenangannya di GP Valencia pada Minggu 8 November 2015. Dia menilai sangat layak meraih itu ketimbang rekan setimnya di Movistar Yamaha, Valentino Rossi.Keduanya memang bertarung cukup sengit guna meraih gelar juara dunia di musim ini, hingga harus ditentukan pada seri pamungkas di Valencia. Namun akhirnya, Lorenzo yang berhak menjadi juara dunia, atau juara dunia MotoGP yang ketiga kalinya.Ini tak lepas dari faktor hasil Rossi yang hanya mampu finis di posisi keempat usai start dari posisi terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo. Namun Lorenzo menilai dirinya memang yang terbaik, bila dibandingkan dengan catatan statistik milik Rossi.Jika Anda melihat statistik, membandingkan dengan rival saya (Rossi), kami mengalahkannya di dalam segala hal. Semuanya, kata Lorenzo, seperti dilansir Motorsport.(Rossi kalah dalam) kemenangan, pole position, lap-lap tercepat, lap yang memimpin balapan, dan banyaknya memimpin latihan, lanjut pembalap asal Spanyol ini.Pembalap berusia 28 tahun ini, memang memiliki jumlah kemenangan lebih banyak dibandingkan Rossi. Yakni, tujuh kemenangan dari 18 seri atau unggul dua kemenangan dari Rossi pada musim ini.Akan tetapi, Rossi menjadi pembalap yang paling banyak meraih podium. Lorenzo menilai kekalahan dalam jumlah podium dikarenakan alasan nonteknis, seperti hujan yang turun dan membuat tergelincir.Tapi itu juga karena keadaan pada beberapa balapan yang hujan. Ketika saya harusnya bisa finis satu atau dua, hujan turun. Saya pun tidak bisa mendapat hasil terbaik, ujar pembalap yang membela Yamaha sejak 2008 ini. (viva).