Ditjen Hubla Resmikan Pembangunan Dua Kapal Navigasi Kelas I Di Banten

  • Oleh :

Kamis, 03/Des/2015 13:50 WIB


SERANG (BeritaTrans.com) - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Direktorat Kenavigasian meresmikan pembangunan dua kapal perambuan kelas I senilai Rp246,2 miliar. Pembangunan ditandai dengan peletakan lunas kapal (Keel Laying) di galangan kapal milik PT Caputra Mitra Sejati sebagai pemenang tender di Kampung Sintong-Suralaya, Pulo Ampel, Serang, Banten, Kamis (3/12/2015)."Tugas dan tanggung jawab di bidang kenavigasian sangatlah besar dalam menjamin keselamatan pelayaran," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut Capt. Bobby R Mamahit dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Boedi Setiadjid, SH, MM. dalam peresmian peletakan lunas dua kapal tersebut.IMG_20151203_115850_editTanggung jawab kenavigasian dalam menjamin keselamatan meliputi antara lain kondisi alur pelayaran dan perlintasan yang aman dan efisien, tersedianya Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) yang andal, penyelenggaraan telekomunikasi pelayaran sesuai tuntutan dan peraturan internasional."Termasuk penyediaan armada kapal negara kenavigasian yang andal," kata Bobby.Disadari saat ini kondisi armada kapal kenavigasian sebagai penunjang kegiatan pengamatan dan perawatan SBNP masih belum optimal karena sebagian besar kapal sudah berusia tua. "Dalam kaitan itulah pada tahun 2015 ini Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Kenavigasian Direktorat Jenderal Perhubungan Laut secara bertahap kembali membangun kapal kenavigasian yang pada hari ini kita saksikan peletakan lunas kapalnya" ujar Bobby.IMG_20151203_120033_editSesditjen Perhubungan Laut Boedi Setiadjid, SH, MM berharap agar pembangunan dua unit kapal kelas 1 tersebut dapat diselesaikan secepatnya."Meskipun dalam kontraknya diselesaikan selama 660 hari kalender, tetapi kalau bisa dipercepat lagi. Bisa 360 hari kalender lebih bagus lagi," tutur Sesditjen Hubla. Hadir pada acara keel laying mendampingi Sesditjen Hubla antara lain Direktur Kenavigasian Bambang Wiyanto, Direktur Perkapalan dan Kepelautan Hari Budiono, Kepala Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok Drs. Eko Hadi Rumekso, MM, dan Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banten Nafri. (aliy)