STPI Segera Wisuda Pilot Angkatan 65-Delta

  • Oleh : an

Minggu, 03/Janu/2016 16:19 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) akan menggelar wisuda pilot angkatan 65-D. Sesuai rencana, wisuda akan dilakukan Selasa (5/1/2016) di Gedung Serba Guna Kompleks STPI, Curug, Tangerang, Banten.Kasubang Rumah Tangga Dan Humas STPI, Drs. Suherman mengatakan, sesuai rencana wisuda pilot STPI akan dilakukan Ibu Ketua STPI, Ir. Yudhi Sari Sitompul, MM. Karena hanya wisuda pilot (tak ada dari prodi lain), maka cukup Ibu Ketua STPI yang mewisuda, katanya menjawab BeritaTrans.com, kemarin.Seperti diketahui, saat ini masih ada beberapa kelas penerbang di STPI yang harus menyelesaikan program pendidikannya. Mereka rata-rata harus menyelesaikan jam terbang sesuai ketentuan untuk bisa dilantik menjadi pilot dengan ratting Comercial Pilot Lisence (CPL). Sesuai ketentuan UU, maka CPL minimal harus mengantongi 200 jam terbang. Termasuk di dalanya terbang solo, terbang malam dan cross country. Ini ketentuan international yang minimal harus dipenuhi. Jika tidak, maka lisensi pilotnya bisa dipertanyakan bahkan tak diakui dunia international.Wisuda pilot STPI ini merupakan prestasi di tengah upaya Idnonesia memenuhi kebutuhan pilot di Tanah Air. Sejalan dengan pertumbuhan industry penerbangan nasional, yang diiringi dengan penambahan pesawat-pesawat baru di Indonesia, praktis membutuhkan tenaga pilot serta kru pesawat lainnya.Sebelumnya, Kepala BPSDM Perhubungan Wahju Satrio Utomo, SH, M.SI mengatakan, STPI tengah dalam proses pengadaan pesawat latih baru. Jumlahnya mencapai 51 unit, yang meliputi 45 pesawat single engine, 5 multi engine dan satu helicopter. Pesawat latih itu sebagian besar akan ditempatkan di STPI. Selebihnya, ditempat Banyuwangi School of Pilot (BSP) atau BPPP Banyuwangi. Selain itu juga beberapa area terbang STPI seperti di Rengat Riau, Bandar Lampung serta Cilacap, Jawa Tengah, sebut Tommy.Pesawat latih baru tersebut, lanjut dia, akan datang secara bertahap mulai awal tahun 2016. Sejalan dengan datangnya pesawat latih baru nanti, maka pendidikan penerbang di Tanah Air akan semakin cepat. Seluruh siswa penerbang diharapkan selesai dalam 18 bulan dan bisa langsung diwisuda menjadi pilot, tegas Tommy.(helmi)