22 Jenazah Diduga WNI Korban Kapal Ditemukan Di Johor Malaysia

  • Oleh : an

Rabu, 27/Janu/2016 18:12 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Jumlah warga negara Indonesia yang ditemukan meninggal dunia di perairan laut Kelise, Johor, Malaysia, bertambah. Data yang dhimpun pers sampai Rabu (27/1/2916) sore sudah ditemukan 22 jenazah yang diduga WNI yang karam di perairan Kalise, Johor Malaysia.Jenazah pertama ditemukan, Selasa (26/1/2016) pagi. Sebanyak 13 jenazah terdampar diperairan Johor Malaysia, yang diguna warga Negara Indonesia (WNI). Aparat keamanan Malaysia menemukan sejumlah identitas sepeerti paspor, KTP dan kartu tanda anggota Pramuka, tak jauh dari korban yang ditemukan.Dugaan awal, mereka WNI yang akan bekerja di Malaysia dan masuk secara illegal ke Negeri Jiran itu. Data yang ditemukan di lapangan, mereka diduga menumpang kapal fiber dengan kapasitas sekitar 30 orang. Proses pencarian hingga saat ini masih terus dilanjutkan. "Hingga saat ini, jenazah yang ditemukan berjumlah 18 orang, terdiri dari 9 perempuan dan 9 laki-laki," ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat, Rabu (27/1/2016). Sejak Rabu pagi, proses identifikasi terhadap 13 jenazah yang ditemukan pertama kali mulai dilakukan di Rumah Sakit Sultan Ismail Johor Bahru. Kepolisian Johor Bahru yang terus melakukan pencarian identitas korban, telah menemukan sebanyak 16 dokumen milik WNI. Dokumen tersebut terdiri dari, 10 paspor, 3 KTP, 2 SIM dan 1 kartu anggota pramuka.Untuk mendukung proses identifikasi, 3 anggota Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri di Batam, ditugaskan ke lokasi. Tim DVI tersebut merupakan ahli forensik."Tim perlindungan WNI dari KJRI masih terus berada di lokasi untuk berkoordinasi dengan otoritas setempat," tegas Iqbal.(hel/komp)