PT Angkasa Pura II Akan Kembangkan Bandara Silangit

  • Oleh :

Jum'at, 05/Feb/2016 11:36 WIB


TANGERANG (beritatrans.com) PT Angkasa Pura II (Persero) berkomitmen mengembangkan Bandara Silangit di Tapanuli Utara sebagai bagian dari upaya mendukung pariwisata Indonesia khususnya kawasan Danau Toba yang diproyeksikan pemerintah menjadi Monaco of Asia.Bandara Silangit yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero) merupakan bandara terdekat menuju Danau Toba, dengan jarak tempuh melalui jalur darat hanya 30 menit hingga 1 jam.Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Budi Karya Sumadi, dan Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan meninjau langsung Bandara Silangit terkait dengan operasional dan rencana pengembangan pada 4-5 Februari 2016.Pengembangan Bandara Silangit berkonsep modern dengan tetap memegang nilai tradisional, dapat dilihat dari desain terminal yang berkiblat ke rumah Bolon Toba Khas Tapanuli Utara," kata Budi Karya Sumadi melalui keterangan tertulis yang diterima beritatrans dan Tabloid Mingguan Berita Trans di Jakarta, Jumat (5/2/2016).Secara keseluruhan, bandara akan dikembangkan dalam tiga tahap dimana nantinya setelah pengembangan tahap ketiga usai maka bandara akan bisa didarati pesawat berbadan sedang Airbus A320 Neo atau sejenis.AP II berterima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung diantaranya Pemkab Tapanuli Utara, Pemprov Sumatera Utara, dan Kementerian Perhubungan sehingga pengembangan Bandara Silangit ini dapat berjalan lancar," ujarnya.Budi Karya Sumadi optimistis melalui pengembangan tersebut akan semakin banyak maskapai berminat membuka penerbangan langsung atau direct flight ke Bandara Silangit sehingga dapat mempermudah akses bagi wisatawan mancanegara maupun lokal berwisata ke kawasan Danau Toba.Menurutnya, tahapan-tahapan pengembangan Bandara Silangit merupakan program RKAP yang telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian BUMN selaku pemegang saham PT Angkasa Pura II (Persero).Adapun pengembangan Tahap I diantaranya mencakup pengembangan runway menjadi 2.450 x 45 m sehingga pesawat jet berkapasitas lebih besar dapat mendarat. Di samping itu, PT Angkasa Pura II (Persero) juga melakukan pengembangan secara keseluruhan di kawasan Bandara Silangit dengan membangun terminal kargo dan area parkir kendaraan.Guna mendukung faktor keselamatan dan keamanan, gedung unit Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PK-PPK) juga akan diperluas sehingga dapat lebih banyak memiliki peralatan dan kendaraan keselamatan. (aliy)