Dampak Penutupan Bandara Malang, Sejumlah Maskapai Alihkan Penerbangan

  • Oleh :

Sabtu, 04/Jun/2016 15:57 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) - Dampak penutupan Bandara Abdulrahman Saleh, Malang, Jawaa Timur, sejumlah maskapai penerbangan mengalihkan penerbangannya ke Bandara Juanda, Surabaya.Demikian dikatakan Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hemi Pamuraharjo melalui keterangan tertulis yang diterima beritatrans.com dan Tabloid Mingguan Berita Trans di Jakarta, Sabtu (4/6/2016).Setidaknya sudah ada tiga maskapai penerbangan yang melaporkan dampak accident pesawat TNI Hercules di landasan pacu Bandara Abdulrahman Saleh. Ketiganya adalah Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, dan Citilink. "Sedangkan Batik Air dan Wings Air masih menunggu laporan dari petugas terkait," kata Hemi.Garuda Indonesia ada 4 penerbangan yang terdampak yaitu: GA 290 CGK-MLG 145 pax; GA 292 CGK-MLG 140 pax; GA291 MLG-CGK 162 pax; dan GA 293 MLG-CGK 158 pax.Kemudian Sriwijaya Air enam penerbangan yaitu: SJ 251 : 165 pax MLG-CGK; SJ 247 : 165 pax MLG - CGK; SJ 249 : 160 pax MLG - CGK; SJ 250 : 179 CGK - MLG; SJ 246 : 150 CGK - MLG; dan SJ 248 : 148 CGK - MLG. Sedangkan Citilink yang terdampak adalah MLG - HLM dengan nomor penerbangan QG 9244 : 134 pax dan QG 145 : 160 pax.Corporate Coomunication PT. Sriwijaya Air Agoes Soedjono mengakui bahwa sejumlah penerbangan maskapainya dialihkan ke Bandara Juanda, Surabaya."Tiga penerbangan dari Jakarta menuju Malang dialihkan ke Surabaya," kata Agus kepada beritatrans.com dan Tabloid Mingguan Berita Trans.Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Hercule milik TNI terpaksa berhenti di landas pacu Bandara Abdulrahman Saleh, Malang, Jawa Timur, Sabtu pagi (4/6/2016), karena kerusakan gardan. Akibatnya Kementerian Perhubungan terpaksa menutup sementara operasional bandara tersebut hingga Minggu (5/6/2016) pukul 06.59 WIB. (aliy)