JAKARTA (Beritatrans.com) - Bandara Juanda Surabaya, Jawa Timur menerima dan melayani penerbangan pengalihan pesawat akibat penutupan Bandara Abdulrahman Saleh, Malang akibat erupsi Gunung Bromo, di Jawa Timur."Setiap hari, ada tambahan antara 5-6 pesawat akibat penutupan Bandara Malang," kata Manager Humas Bandara Juanda Liza AF dalam pesan pendek kepada beritatrans.com di Jakarta, Sabtu (17/7/2016).Menurutnya, sejak Bandara Malang ditutup Jumat (15/7/2016) semua penerbangan dialihkan ke Bandara Juanda Surabaya. "Mereka adalah pesawat Garuda Indonesia, Citilink Indonesia dan Sriwijaya Air," kata Liza lagi.Sementara, ada ratusan penerbangan reguler setiap hari yang datang dan pergi dari Bandara Juanda Surabaya. Bandara Juanda menjadi Bandara tersibuk ketiga di Indonesia setelah Soekarno-Hatta Tangerang dan Ngurah Rai, Bali.Pada masa arus mudik dan balik Lebaran 2016, beberapa maskapai melakukan penerbangan tambahan (extra flight) dari dan menuju Bandara Juanda Surabaya, Jawa Timur.Kendati begitu, menurut Liza, semua bisa dilayani dengan baik. "Termasuk beberapa penerbangan tujuan Malang yang dialihkan ke Bandara Juanda akibat gangguan erupsi Gunung Bromo," tegas Liza.(helmi)