Menhub Budi Karya: Loncatan Besar Wujudkan Bandara Soetta Sebagai Gerbang Pariwisata Indonesia

  • Oleh : an

Selasa, 09/Agu/2016 21:34 WIB


JAKARTA (Beritatrans.com) - Menhub Budi Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa perwujudan dan pengoperasian Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) merupakan loncatan besar untuk mewujudkan Bandara Soekarno Hatta sebagai Gerbang Utama Pariwisata Indonesia. Saat ini kita memiliki kontak ke sejumlah 35 bandara di seluruh dunia dan akan meningkatkan jumlah turis yang masuk ke Indonesia. Kami harapkan dalam 1 tahun ke depan, dapat menambah 1 juta turis luar negeri masuk ke Indonesia, jelas Menhub Budi dalam suara pers yang diterima Beritatrans.com di Jakarta, Selasa (9/8/2016), malam.Menhub Budi juga mengharapkan agar Terminal 3 dapat menjadi transit airport yaitu bandara yang tidak saja mengandalkan fungsi-fungsi yang elementer tapi mempunyai fungsi yang lebih jauh untuk meningkatkan jumlah turis yang masuk ke Indonesia. Menhub Budi memaparkan bahwa Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta akan beroperasi secara keseluruhan pada Maret 2017, bersamaan dengan selesainya people mover yang menghubungkan semua terminal yang ada di Bandara Soekarno Hatta. Apabila Terminal 3 sudah beroperasi seluruhnya, Menhub Budi menjelaskan, Terminal 3 dapat melayani sejumlah 25 juta penumpang per tahunnya. People mover, menurut Menhub Budi adalah kereta listrik tanpa awak yang melayani penumpang dari terminal satu ke terminal lainnya dan akan melayani penumpang setiap 4 menit sekali. Pembangunan people mover dengan biaya 1,1 triliun sudah dilakukan tender dengan menggunakan perusahaan konstruksi nasional dengan menggunakan teknologi dari Korea Selatan, papar Menhub Budi.September Penerbangan Internatioal Garuda PindahMenhub Budi menyatakan saat ini berangsur-angsur dilakukan perpindahan pelayanan dari Terminal 2 ke Terminal 3 Bandara Soetta. Bulan depan penerbangan internasional Garuda Indonesia mulai pindah ke Terminal 3, bulan November semua maskapai yang tergabung di Skyteam akan pindah, dan semua penerbangan internasional akan pindah ke sini pada Maret 2017, ujar Menhub Budi.Terminal 3, tambah Menhub Budi, memiliki sistem pelayanan navigasi penerbangan yang independent dengan dilengkapi sistem yang selalu dikembangkan. Selain itu, terminal ini dilengkapi dengan beberapa fasilitas lainnya seperti x ray dan baggage handling system yang lebih mutakhir dibandingkan yang ada sebelumnya.Saat ini Bandara Soekarno Hatta memiliki 2 runway dengan 72 pergerakan per jam. Pergerakan penumpang tersebut akan kita tingkatkan menjadi 100 pergerakan yaitu dengan cara misalnya dengan meningkatkan exit rapid taxiway dan juga membangun runway ketiga, tukas Menhub Budi.Saat ini sedang dilakukan pembebasan tanah lokasi pembangunan runway ketiga. Pembangunan runway baru tersebut akan selesai sebelum pelaksanaan ASEAN Games yaitu pada pertengahan 2018, tegas Menhub Budi.(helmi)