Rayakan HUT Ke-71 RI, KN Trisula P.111 Adakan Patroli Keselamatan Pelayaran

  • Oleh :

Kamis, 18/Agu/2016 09:32 WIB


JAKARTA (beritatrans.com) - Dalam Rangka HUT ke-71 Republik Indonesia, kapal patroli Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) atau Sea And Coast Guard Kelas I Tanjung Priok KN.TRISULA - P.111 melakukan Patroli Keselamatan Pelayaran (Patkesmar) di wilayah Perairan Kalimantan dan Laut Jawa."Sehingga pada saat seluruh masyarakat Indonesia merasakan kegembiraan perayaan Dirgahayu Negara Kesatuan Republik Indonesia, tidak terganggu oleh kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti kecelakaan pelayaran atau ancaman keselamatan pelayaran lainnya," kata Komandan KN Trisula P.111 Handry Sulfian kepada beritatrans.com dan Tabloid Mingguan Berita Trans, Kamis (18/8/2016).IMG-20160817-WA061Selain mendukung HUT ke-71 RI, Patkesmar ini juga sebagai upaya mewujudkan keselamatan dan keamanan pelayaran sesuai amanat konstitusi yaitu UU Pelayaran Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran."Kepala Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok Kolonel Laut (KH) Ir. Akhmad Sudarto, MT, berpesan agar selama peryaan HUT ke-71 RI seluruh kapal patroli tetap bersiaga dan berjaga, serta tetap melakukan operasi keselamatan maritim sehingga tercapai suatu kondisi zero accident sebagaimana instruksi Bapak Direktur Jenderal Perhubungan Laut Ir. A. Tonny Budiono, MM," kata Sulfian.IMG-20160817-WA062Periksa Dua KapalPada Patkesmar 17 Agustus 2016, KN Trisula P.111 melakukan pemeriksaan terhadap dua kapal asing yang sedang melakukan pelayaran di wilayah perairan Indonesia. Kedua kapal asing tersebut adalah MV. YI HUI GT.36074 bendera Panama, berlayar dari Cina menuju Kalimantan. Kemudian MV. PAN HORIZON GT.45055 register Panama dari Korea Selatan Menuju Kalimantan.IMG-20160817-WA063"Kedua nakhoda kapal berbendera asing mengaku tidak keberatan dengan adanya pemeriksaan petugas patroli. Mereka justru senang ada patroli dari Sea And Coast Guard karena merasa keamanan dan keselamatannya terjaga. Bahkan mereka meminta agar patroli semacam ini lebih sering dilakukan," tuturnya. (aliy)