Waspada Zika Namun Thermal Scanner Belum Dipasang Di Bandara & Pelabuhan

  • Oleh :

Kamis, 01/Sep/2016 07:45 WIB


images (92)JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pemerintah Indonesia melakukan pengawasan khusus di bandara dan pelabuhan untuk mencegah virus Zika, namun belum memasang pemindai suhu badan di pelabuhan dan bandara.Indonesia juga akan mengikuti jejak sejumlah negara, dengan mengeluarkan travel advisory atau peringatan perjalanan, ke Singapura setelah ditemukannya 82 kasus virus Zika di negara tersebut.Sebelumnya, Kementerian Kesehatan telah memerintahkan pengawasan ketat di pelabuhan-pelabuhan dan bandara internasional untuk mengantisipasi masuknya virus ini ke Indonesia, namun sejauh ini pemasangan alat pemindai suhu badan, thermal scanner, masih baru dalam rencana."Kita akan tingkatkan ke pengawasan di pelabuhan Batam, Cengkareng misalnya. Ada petugas-petugas KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) di sana. Dan ada rencana juga memfungsikan pemindai suhu badan, thermal scanner di sana, kata juru bicara Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi.Selain itu, warga Singapura yang memasuki wilayah Indonesia diminta mengisi health alert card (kartu siaga kesehatan).Pemerintah juga akan menggalakkan apa yang mereka sebut program 3M plus: Menimbun, menguras dan menutup rapat-rapat penampungan air, yang diharapkan dapat memberantas sarang nyamuk yang potensial membawa virus Zika.Di Singapura, warga Indonesia melaporkan tak terjadi kepanikan, kendati diumumkan bahwa terjadi 82 kasus Zika.Warga tetap cukup tenang, kendati jadi waspada, misalnya segera membekali diri dengan alat-alat pencegahan, kata Riza Yuanita, seorang warga Indonesia di Singapura."Petugas NEA (National Environtment Agency) melakukan penebaran bubuk abate di selokan-selokan sekitar. Petugas NEA juga melakukan inspeksi ke rumah-rumah untuk menanyakan apakah ada genangan-genangan air seperti di vas bunga atau di ember yang harus diperiksa setiap harinya, kata Amelia.Petugas juga bergerak cepat apabila ada keluhan warga terkait nyamuk di wilayah tempat tinggal mereka, kata Riza Yuanita lagi.Kalau kita ke toko-toko obat gitu cari obat anti nyamuk sih pada habis, kata Riza.Amelia Hutapea, warga Indonesia lain yang menetap di Sigapura, mengungkapkan, pemerintah pun bergerak sigap.Hingga saat ini, belum ada laporan kasus Zika di Indonesia, dan belum diketahui apakah ada gelombang pembatalan perjalanan ke Singapura dari Indonesia.Tahun lalu, menurut Singapore Tourism Board, jumlah wisatawan dari Indonesia ke Singapura mencapai 2,7 juta orang, sementara penduduk Singapura yang mengunjungi Indonesia mencapai 1,6 juta.Selain Indonesia, beberapa negara tetangga seperti Taiwan, Australia dan Korea Selatan juga sudah mengeluarkan travel advisory ke Singapura. (lia/sumber: bbc.com).

Tags :