Pajero Indonesia One Promosikan Potensi Pariwisata Nusantara

  • Oleh : an

Jum'at, 21/Okt/2016 07:43 WIB


JAKARTA (Beritatrans.com) - Program silaturahmi komunitas penggemar dan pemilik Pejero Imdonesia One berkomitmen mendorong promosi wisata di Kabupaten Purwakarta dan daerah lain di Tanah Air. Program "Pajero Silaturahmi dan Jelajah Purwakarta" itu disambut langsung Bupati Purwakarta Dedy Mulyadi dan jajaran Dinas Pariwisata setempat.Dalam kegiatan ini, kami akan mempromosikan tempat wisata yang ada di Purwakarta melalui media sosial yang kami miliki, agar masyarakat dapat mengetahuinya, kata Ketua Umum Pajero Indonesia, R. Wahyu Hariyadi saat dikonfirmasi Beritatrans.com di Jakarta, Kamis (20/10/2016) malam.Komunitas Pajero Indonesia One didirikan tahun 2013. Saat ini tengah melakukan kunjungan ke berbagai daerah di Indonesia. Setelah ke Kabupaten Purwakarta komunitas Pajero Indonesia One akan mengunjungi Kota Bandung dan Pulau Umang. "Tujuannya sama, yaitu memperomosikan dan menggairahkan industri pariwisata di Tanah Air," kata Wahyu didampingi anggota Pajero Indonesia One, Boyke itu lagi.Boyke menambahkan, kegiatan klub Pajero Indonesia One bukan semata-mata pergi bertualang dan off road ke sejmlkah daerah. Tapi yang penting kita adalah menjalin komunikasi dan persaudaraan sesama anggota. "Selain itu, anggota juga ikut peduli pada derita sesama,s eperti korban banjir bandang Garut belum lama ini," terang dosen STIP Jakarta itu lagi.Kepala Bidang Pariwisata Purwakarta, Asep Supriatna menyambut kegiatan tersebut. Meski bukan merupakan agenda promosi resmi pemerintah namun pihaknya sangat mendukung. Menurutnya promosi wisata tidak dilakukan dalam bingkai formal pemerintah melainkan dapat juga dilakukan oleh masyarakat termasuk komunitas.Malalui komunitas bukan hanya otomotif, bisa menjadi corong, duta, promosi wisata. Kami berharap mereka bisa bercerita tentang Purwakarta baik verbal, maupun melalui media sosial, tutur Asep.Wahyu merasa takjub dengan apa yang dilihatnya. Selama ini, kata dia, komplek perkantoran pemerintah terkesan tertutup. Namun, lanjut Wahyu, di Purwakarta berbeda, komplek perkantorannya dibuat dengan desain arsitektur budaya yang sangat kental dan dengan nuansa yang sangat hijau sehingga udaranya sangat sejuk.Saya lihat masyarakat bebas untuk datang ke sini jauh dari kesan komplek perkantoran yang selama ini tertutup bagi masyarakat, ujarnya.Tak hanya itu, Wahyu sangat terkesan saat bertemu langsung dengan Bupati Dedi Mulyadi yang ternyata sangat ramah dan tidak membedakan satu sama lain serta humoris.Konsep Pembangunan PurwakartaDalam kesempatan itu, Dedi Mulyadi mendukung kegiatan yang dilakukan Pajero Indonesia One (PI1). Ia pun berkesempatan memaparkan konsep pembangunan yang diterapkannya dengan konsep yang tidak melupakan seni budaya yang ada.Bagi yang hadir saat ini mungkin kaget dengan perubahan yang ada di Purwakarta, alhamdulillah kita sudah banyak lakukan perubahan yang bisa dilihat sendiri saat ini, ungkapnya.Dedi Mulyadi juga menambahkan, saat ini Kabupaten Purwakarta sudah merubah kawasan perkantoran yang terkesan kaku menjadi kawasan budaya khas Purwakarta sehingga memiliki nilai jual tinggi pada para wisatawan. Di dalamnya terdapat aneka taman yang dihiasi dengan air mancur sehingga tempat ini bisa dijadikan tempat wisata bagi masyarakat secara gratis. Jika konsep tradisonal dikelola secara baik dengan metode kekinian akan menjadikan hidup kita lebih nyaman, tambahnya.Pemkab Purwakarta selain terus meningkatkan pembangunan infrastruktur, juga terus meningkatkan fasilitas gratis bagi masyarakat, baik gratis sekolah, gratis berobat serta gratis untuk menikmati objek wisata yang ada. (helmi)