JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kapal tanker menjadi sasaran serangan perompak di selat dekat Yaman pada Rabu (26/10). Beruntung, serangan itu bisa dihalau oleh pasukan laut Arab Saudi dan tidak sampai menjadi insiden mematikan.Diberitakan Al-Arabiya dan cnnindonesia, kapal pengangkut gas alam bernama Melati Satu itu ditembak roket saat melintasi Selat Bab al-Mandab antara Yaman dan Djibouti dalam perjalanan dari Ukraina menuju India. Juru bicara koalisi penggempur Yaman pimpinan Arab Saudi Mayor Jenderal Ahmed Assiri mengatakan kapal tanker berbendera Tuvalu itu langsung mengirimkan sinyal bahaya setelah diserang. Sinyal itu ditangkap oleh kapal Uni Emirat Arab yang meneruskannya kepada kapal perang Arab Saudi, Majesty Riyadh.Majesty Riyadh segera menuju ke lokasi serangan dan menyelamatkan tanker Melati Satu. Assiri mengatakan, kapal perang Saudi kemudian mengawal Melati Satu hingga melewati Bab al-Mandab.Belum diketahui siapa yang merompak Melati Satu. Selain di bawah ancaman militan Houthi di Yaman, selat Bab al-Mandab juga berada di wilayah jangkauan perompak Somalia.Assiri mengatakan insiden ini menegaskan pentingnya perdamaian di Yaman, demi keamanan kapal yang menuju jalur perdagangan internasional. (ani).