Capt. Weku Lantik Dan Kukuhkan 442 Taruna Muda STIP Jakarta

  • Oleh : an

Jum'at, 18/Nov/2016 09:36 WIB


JAKARTA (Beritatrans.com) - Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Capt. Weku Frederik Karuntu, MM mengukuhkan 442 taruna muda di Jakarta, Jumat (18/11/2016). Mereka adalah taruna-taruni STPI Angkatan 59, yang berasal dari tiga Program Studi (Prodi) Tenika, Nautika dan Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan (KALK).Pengukuhan taruna STIP digelar di Lapangan Bintang STIP Jakarta, Jalan Marunda Makmur No.1, Cilincing, Jakarta Utara.Hadir dalam acara pengukuhan taruna muda ini seluruh pejabat dan staf STIP Jakarta. Mantan Ketua STIP Jakarta Pranyoto, S.Pi dan perwakilan dari BPSDM Perhubungan dan Ditjen Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan.Selain itu juga hadir perwakilan Polres Jakarta Utara, Kodim Jakarta Utara, Syahbandar Tanjung Priok, Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, pejabat BUMN dan swasta serta perguruan tinggi kepelautan mitra STIP Jakarta.Sebanyak 442 taruna STIP Jakarta sudah menyelesaikan. Proses Madatukar dengan baik. Pelantikan dan pengukuhan taruna muda STIP dilakukan secara simbolis pada tiga taruna-taruni terbaik dari tiga Prodi di STIP Jakarta.Pelantikan ini ditandai dengan pelepasan pita tanda siswa atau calon taruna. Selanjutnya dipasang epolap taruna. Para taruna yang mendapatkan kehormatan untuk mewakili taruna taruna dalam pelantikan ini adalah Rico Muahmmad Rifq, asal Depok, Jawa Barat. Dia adalah putra pasangan Hendra Yudha Wardhani dan Primalia Zulkarnaen. Kedua Afrizal Akbar Al Arief, asal Jakarta. Putra pasangan Suharto dan Sumanah. ketiga adalah Wina Puspa Ramadhan asal Yogyakarta. putri pasangan Rudi Setyo dan Sri Pariyani.Capt. Weku dalam samburannya berpesan agar para taruna muda bisa meingkatkan disiplin sesuai tata tertiab taruna, sekaligus untuk mencapai prestasi yang terbaik. "Madatukar merupakan program dasar, pembentukan visi misi STIP dan pengenalan tata kehidupan di Kampus STIP," kata Capt. Weku.Madatukar Bukan Akhir DiklatTapi perlu diingat kalian oara taruna muda STIP Jakarta, kata Weku, madatukar bukan akhir proses dan akan dilakukan secara berkelanjutan selama menjalani diklat di STIP. setelah madatukar ini justru kalian akan memulai proses diklat yang sebenarnya sebagai calon perwira pelaut yang tangguh dan profesional.Kampus STIP inilah tempat kalian dititipkan untuk belajare menjadi pelaut yang sebenarnya. "Institusi berharap kalian menjadi dewasa, mandiri dan siap menjalani diklat. Selanjutnya siap menempa diri menjadi taruna pelaut yang sejati di STIP," jelas Weku.Selamat atas keberhasilan saudara menjalani madatukar dan berlanjut ke diklat yang sebenarnya. "Diklat yang sebenarnya ada di kampus dan masyarakat yang sebenarnya," kata Weku."Silakan beradaptasi dengan baik, di asrama dan kampus. Kalian akan menjalani diklat yang lengkap dan berkelanjutan di kampus STIP Jakarta," tandas Weku.(helmi)