Jembatan Cisomang Bergeser, Pengusaha Angkutan Naikkan Tarif

  • Oleh :

Selasa, 27/Des/2016 15:21 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pengusaha angkutan barang akan menaikkan tarif sebagai dampak dari pengalihan jalan karena tidak bisa sepenuhnya lewat Tol Purbaleunyi setelah adanya kerusakan jembatan Cisomang.Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Gemilang Tarigan Selasa (27/12/2016) mengatakan pengalihan dari Tol Purbaleunyi ke jalan non tol membuat jarak tempuh makin lama dan kondisi geografis jalan ada yang sangat terjal.Ditanya berapa besar tambahan tarif (surcharges) akan dikenakan kepada pemilik barang ? Tarigan mengatakan : " Sekitar Rp 1 juta sekali jalan. Kalau selama ini tarif Jakarta - Bandung Rp 3.800.000 ditambah surcharges menjadi Rp4.800.000/rit. Biaya tambahan itu berlaku selama kendaraan belum bisa sepenuhnya melewati tol Purbaleunyi.Tarigan berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan Cisomang, Purwakarta, di tol Purwakarta Bandung Cileunyi (Purbaleunyi), Jawa Barat, agar tol tersebut dapat dilewati lagi angkutan barangSebagaimana diberitakan pondasi tiang jembatan Cisomang di KM100+700 Tol Purbaleunyi bergeser 53 cm. Kondisi tersebut menyebabkan kendaraan berat, termasuk truk, sejak Jumat (23/12/2016) dilarang melewati ruas tol tersebut hingga perbaikan selesai.Dia mengatakan larangan melintas tersebut menyebabkan biaya operasional angkutan barang truk dipastikan meningkat karena waktu tempuh bertambah. Saat ini, dia mengatakan perjalanan angkutan barang berbasis jalan raya menggunakan truk rute Jakarta-Bandung bisa menjadi sekitar 5-8 jam dibanding sebelumnya hanya 3-5 jam. (wilam)

Tags :