Oleh : an
JAKARTA (Beritatrans.com) - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) dapat masukkan pengelolaan pelabuhan di Jabodetabek dalam Rencana Induk Transportasi Jabodetabek.
Menurutnya pngelolaan dan pembangunan dermaga dan pelabuhan di Kepulauan Seribu perlu ditangani dengan baik, terintegrasi dan yang pasti harus memenuhi aspek keselamatan transportasi.
Kasus kecelakaan kapal seperti KM. Zahro Express yang menelan puluhan korban jiwa harus dihindari jangan sampai terulang kembali, kata akademisi senior itu.
Untuk melayani masyarakat umum termasuk wisatawan, menurut Djoko harus dilengkapi dengan fasilitas dan prasarana transportasi yang baik dab memeadahi.
Karena Kepulauan Seribu masuk kawasan Jabodetabek, tak ada salahnyaa BPTJ ikut memasukkan dalam Rencana Imduk Transportasi Jabodetabek, kilah Djoko.
Ke depan jaringan transportasi Jabodetabek baik terminal, stasiun, pelahuhan dan bandara harus dirancang dan dibangun dengan baik dan terintegrasi.
Dengan begitu bisa terwujud transportasi yang baik serta sistem logistik yang efisien untuk mendukung pembangunan nasional yang baik dan berkeadilan, tegas Djoko.(helmi)