Serikat Pekerja: Pendapatan JICT Hingga Rp4 Triliun/Tahun, Gaji & Tantiem Direksi Rp2,5 Miliar

  • Oleh :

Kamis, 03/Agu/2017 13:10 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) Serikat Pekerja JICT menyatakan, pendapatan tahunan JICT yang besar atau mencapai Rp3,5-4 triliun per tahun. Hal ini menjadi daya tarik investor asing seperti Hutchison memperpanjang kontrak jilid II namun kandas dalam pemeriksaan BPK.Melihat pendapatan tahunan yang besar tersebut, Sekretaris Jendral SP JICT Firmansyah mengatakan, gaji dan tantiem Direksi JICT mencapai Rp2,5 miliar per tahun.Padahal 3 tahun terakhir, JICT dijalankan secara auto-pilot. Nyaris tanpa peran Direksi. Tercatat sejak 2015, telah terjadi mogok kerja sebanyak 4 kali. Dua di antaranya dibatalkan karena wanprestasi Direksi dipenuhi, ujarnya dalam keterangan, Jakarta, Kamis (3/8/2017).Selain itu, lanjutnya, Direksi diduga telah melakukan politisasi terhadap gaji pekerja dan wanprestasi hak-hak karyawan demi melanggengkan uang sewa ilegal perpanjangan kontrak JICT jilid 2 (2015-2039). Padahal gaji dan tantiem JICT jauh lebih besar.Perkiraan kerugian akibat mogok JICT mencapai ratusan miliar rupiah. Patut diduga Direksi sengaja mengorbankan kepentingan nasional untuk memberangus kritik pekerja terhadap perpanjangan kontrak JICT kepada Hutchison, ujarnya.Seperti diketahui, puncak mogok SP JICT terjadi tanggal 3-10 Agustus. 2017. Direksi kembali wanprestasi terhadap hak pekerja yang sudah tercantum dalam PKB perusahaan. (wilam/sumber okezone.com).

Tags :