JAKARTA (BeritaTrans.com) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan Presiden Jokowi amat peduli kepada rakyat kecil.Keberpihakan itu, Budi Karya mengemukakan ditunjukkan Jokowi, yang melarang kenaikan tarif berkaitan dengan transportasi publik."Presiden Jokowi bahkan pernah memarahi Kementerian Perhubungan karena menaikkan tarif," ungkap Menhub saat sesi diskusi dengan Aksi.com dan BeritaTrans.com, Kamis (31/8/2017).Dia mengungkapkan: "Pak Jokowi melarang tarif KRL Jabodetabek dan KA ekonomi naik. Beliau katakan, tarif harus tetap terjangkau oleh rakyat," Budi Karya menjelaskan dengan tarif terjangkau masyarakat maka pengeluaran sekaligus beban hidup rakyat dapat diringankan.Meski demikian, keberpihakan kepada rakyat yang merupakan implementasi Nawa Cita itu tak lantas memberikan beban kepada operator, dalam hal ini PT Kereta Api Indonesia (KAI).Ada skema passenger service obligation (PSO), yang menutupi selisih antara biaya dengan tarif. Dengan demikian, PT KAI tidak dirugikan. Bahkan, mendapat jaminan pendapatan. "PSO kepada PT KAI ini sudah triliunan rupiah. Dana APBN itu langsung dinikmati rakyat melalui penggunaan jasa KRL Jabodetabek dan kereta kelas ekonomi," tegas Budi Karya. (awe).