Bawa LPG, Kapal Tol Laut Tiba di Natuna

  • Oleh : Naomy

Minggu, 15/Okt/2017 09:34 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pengapalan perdana LPG yang dibawa kapal Tol Laut PT Pelni (Persero) tiba di Natuna Jumat (13/10/2017). Kapal bersandar di Dermaga Selat Lampa, Natuna dan memulai pembongkaran barang pada Sabtu (14/10/2017) pagi, termasuk muatan LPG ukuran 12 kg milik Pertamina.:Pengapalan perdana LPG ke Kepulauan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau menggunakan kapal Tol Laut KM. Caraka Jaya Niaga (CJN) III/4 yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (10/10/2017) sore," ujar Manager PR dan CSR PT Pelni (Persero) Akhmad Sujadi dalam keterangan resmi, Ahad (15/10/2017).Pengapalan perdana angkutan LPG itu, kata dia, untuk memenuhi kebutuhan gas di Provinsi Kepulauan Riau khususnya untuk Kabupaten Kepulauan Anambas dan Natuna. Angkutan LPG dikemas dengan rak untuk melindungi tabung LPG agar tidak bergerak, sehingga aman dan memudahkan muat bongkar. Pembuatan desain rak telah melalui uji teknis dan mendapat sertifikasi dari Sucofindo.Sebelum mengangkut LPG, PELNI (Persero) mengajukan surat pengajuan untuk sertifikasi rak angkutan LPG dan telah direkomendasi oleh Kementerian Perhubungan, Rak dinyatakan aman untuk mengangkut LPG. "Kami sudah mulai gunakan untuk angkutan LPG ke Natuna," terang Sujadi.Sebagai perusahaan pelayaran negara yang dipercaya Pemerintah untuk mengoperasikan kapal Tol Laut, kapal ternak, dan kapal perintis, kami ingin terus menambah kompetensi dan menjalankan misi pemerintah sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya, khususnya masyarakat yang tinggal di pulau terpencil dan terluar.Salah satu konstribusi positif Program Tol Laut adalah dengan dipasoknya LPG untuk masyarakat di Kepulauan Natuna. KM Caraka Jaya Niaga III/4, memuat 600 tabung gas ukuran 12 kg dengan tujuan Natuna, Kepulauan Riau. "Selama ini masyarakat di Kepulauan Natuna sulit memperoleh pasokan tabung gas produksi nasional, sehingga terpaksa membeli produk tabung gas dari negara tetangga. Dengan pengiriman perdana dan akan disusul secara rutin, semoga masyarakat Natuna mendapatkan manfaat nyata untuk kebutuhan sehari-hari," pungkasnya. (omy)