Awas, Krisis Suriah Bisa Membuat Harga Minyak Dunia Kembali Meroket

  • Oleh : an

Minggu, 15/Apr/2018 20:27 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Perang terbuka antara AS , Inggris , Perancis terhadap Rusia , Suriah dan Iran sangat mengkhawatirkan banyak kalangan. Krisis Suriah itu bisa berpotensi akan mendongkrak harga minyak dunia."Harga minyak mentah dunia pasti akan meroket naik. Paling tidak diatas US$70 /barell. Dampak negatifnya pasti dan jelas akan menimpa negeri ini," kata Direktur Puskepi Sofyano Zakaria di Jakarta, Minggu (15/4/2018).Jika harga minyak naik diatas U$70/ barel, lanjutnya, maka akan berpengaruh pada harga pokok BBM dan biaya distribusi BBM termasuk di dalam negeri.Seandainya harga jual BBM ke masyarakat tak dikoreksi dan tetap seperti ini , menurut Sofyano, maka percayalah cepat atau lambat cash flow Pertamina akan tergerus habis untuk membeli BBM dan lain lain."Paling lama, keuangan Pertamina hanya bisa bertahan untuk enam bulan ke depan. Kecuali, Pertamina mencari utang atau pinjam duit lagi," papar Sofyano saat dikonfirmasi BeritaTrans.com itu.Yang menjadi masalah nanti, menurut Sofyano, bagaimana membayarnya? Sementara, utang yang ada dan hanya membayar bunganya sudah bikin BUMN migas dan negeri ini kerepotan," kilah dia.Pembangunan Kilang Bisa MolorJika Pertamina bermasalah dengan permodalan, papar Sofyano, maka rencana membangun kilang pasti akan bermasalah. "Bisa jadi gagal atau bisa atau molor waktunya," terang pengamat gaek itu.Artinya , tambah Sofyano, niat dan kemauan mulia untuk menjaga ketahanan energi nasional dan juga untuk mewujudkan kedaulatan energi nasional, hanya cuma niat dan mimpi."Artinya , negeri bernama Indonesia ini tetap akan mengandalkan peran impor atau menunggu pasokan dari kilangnya Singapura," tegas Sofyano.(helmi)