Menhub Dorong KRL Tambah Kapasitas Untuk Mendukung Pengembangan Konsep TOD

  • Oleh : an

Selasa, 11/Des/2018 16:13 WIB


TANGERANG (BeritaTrans.com) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mendorong penambahan kapasitas kereta khususnya kereta Commuterline Jabodetabek untuk mempersingkat jarak kedatangan antar kereta (headway). Kebijakan itu perlu guna mendukung pengembangan kawasan hunian berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang terintegrasi dengan transportasi massal. Demikian disampaikan Menhub usai menghadiri kegiatan Ground Breaking Rumah Susun Terintegrasi Stasiun, di Stasiun Rawa Buntu, Tangerang (10/12) kemarin. Program tersebut merupakan hasil dari sinergi BUMN yaitu Perum Perumnas, PT KAI, Hutama Karya dan Adhi Karya untuk membangun rumah susun di sejumlah stasiun di Tangerang Selatan, seperti Stasiun Rawa Buntu, Jurangmangu, dan Cisauk, Serpong, Tangerang SelatanKereta ini kan dengan headway 5 menit dengan gerbongnya 10. Nanti ada dua yang akan kita upayakan dalam 1-2 tahun ini. Headway akan kita buat 2-3 menit, dan nanti kita akan tambah menjadi 12 gerbong. Jadi itu akan menjadi tambahan kapasitas dari kereta yang menuju BSD ini, kata Menhub.Menhub berharap ke depan penambahan headway ini dapat menekan penggunaan kendaraan pribadi. Yang pasti dengan adanya TOD kita bisa mereduksi perjalanan yang tidak perlu, jadi ini akan efisien sekali," jeas Menhub. Dia menambahkan, belum lagi kalau fungsi-fungsi komersial, pendidikan ada disekitar situ. Jadi secara advance kita membuat satu angkutan transportasi masal, juga diikuti dengan permukiman.Secara garis besar, TOD merupakan konsep pembangunan yang mengintegrasikan sistem transit tranportasi dan tata guna lahan untuk mengurangi mobilitas penduduk dan penggunaan kendaraan pribadi, sekaligus mendorong orang untuk beralih menggunakan kendaraan umum.(helmi)