LINGGA (BeritaTrans.com) - Dua bus DAMRI akan melayani masyarakat di desa-desa yang ada di Pulau Singkep dan Daik Lingga.Syukurlah, pada tahun ini kita mendapat bantuan dua armada DAMRI untuk melayani warga Bunda Tanah Melayu, ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, Selamat kepada Batam Pos, kemarin.Satu unit akan beroperasinya melayani rute Desa Tinjul-Dabo Singkep dan sebaliknya. Dan satu armada lagi akan melayani masyarakat Daik Lingga dengan rute Pancur-Daik seperti tahun lalu yang telah berjalan.Adanya penambahan armada untuk beroperasi di Kabupaten Lingga ini diharapkan akan mengatasi masalah transportasi masyarakat di desa yang jauh dari kota.Selamat menambahkan, dua armada yang beroperasi dan diterjunkan sesuai dengan arahan dari Kementerian Perhubungan ditujukan sebagai moda transportasi pembukaan jalur transportasi darat yang nyaman dan murah bagi masyarakat yang jauh dari pusat kota.Saya berharap adanya transportasi menggunakan DAMRI ini dapat membantu masyarakat untuk lebih mudah dan terbukanya jalur transportasi darat bagi masyarakat, kata Selamat.Dia juga menambahkan, tiket atau ongkos yang ditetapkan bagi masyarkat pengguna transportasi DAMRI ini tergolong murah. Untuk tujuan dari rute satu ke rute lainnya dengan asumsi dari ujung ke pangkal hanya perlu mengeluarkan dana Rp 15 ribu sekali jalan.Harga tiket tersebut, tergolong harga yang paling murah diban-ding selama ini warga mesti menyewa mobil. Selain itu, harga tiket tersebut juga tidak baku karena harga tiket sesuai dengan jarak tempuh yang diperlukan masing-masing penumpang de-ngan tujuan berbeda.Yah tidak mesti membayar Rp 15 ribu. Intinya sesuai jarak yang ditempuh penumpang dengan menggunakan Damri ini, ujar Selamat.Dibukanya jalur transportasi baru, Selamat berharap masyarakat bisa memanfaatkan untuk membuka peluang bisnis atau dapat mempermudah pemasaran barang-barang yang ada di desa untuk dibawa ke kota. Sehingga peluang peningkatan ekonomi semakin besar bagi masyarakat desa yang selama ini berada jauh dari pusat kota.