Oleh : an
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Peningkatan arus balik penumpang Lebaran di beberapa stasiun kereta api (KA) sudah terlihat sejak H+2 dan H+3 Lebaran. Masyarakat kini akan kembali ke kota asalnya masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa. "Meski demikian, masih terlihat penumpang yang akan mudik ke kampung halaman karena harus bekerja pada saat Lebaran dan yang akan bepergian untuk menikmati masa libur sekolah di luar Jabodetabek," kata VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo kepada pers di Jakarta, Selasa (11/6/2019).Menurut dia, hal ini terlihat dengan masih ramainya stasiun di wilayah DKI Jakarta seperti Stasiun Gambir dan Pasar Senen. "Masih banyak penumpang KA yang akan berangkat ke Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur," kata Edy lagi.Naik 10%Berdasarkan pantauan pada Selasa (11/6/2019) pagi, menurut Edy, terjadi peningkatan jumlah penumpang kereta api (KA) di Indonesia termasuk Jakarta dan sekitarnya. "Secara kumulatif sebesar 10% sejak H-10 sampai H+4 Lebaran, dengan rincian 4.821.876 penumpang di 2019 dan 4.384.101 penumpang di 2018, sebut Edy.Untukitu, tamabh Edy, manajemen KAI sudah mengantisipasi adanya peningkatan ini dengan menjalankan 406 perjalanan KA, dengan rincian 356 KA Reguler dan 50 KA Tambahanseama masa angkutan Lebaran 2019."Sejauh ini, arus penumpang KA baik dari Jakarta ke berbagai daerah atau sebaliknya bisa dilayani KAI dengan baik. Secara umum, angkutan Lebaran tahun 2019 cukup bagus," tegas Edy.(helmi)