Perlintasan Liar di Rel KA Kolong Flyover Kranji Masih Sering Dilalui Pengendara

  • Oleh :

Kamis, 30/Janu/2020 17:22 WIB


BEKASI (BeritaTrans.com) - Pintu perlintasan Kereta Api (KA) liar Kranji, Bekasi, tepatnya di bawah kolong jalan layang masih sering dilalui pengguna sepeda motor sampai kini walaupun sudah ada jalan layang.Pintu perlintasan KA liar Kranji ini kerap memakan korban dari pengendara sepeda motor dan pejalan kaki. Bahaya yang mengancam dari pintu perlintasan ini yakni seringnya KA jarak jauh melintas serta posisi perlintasan sedikit serong yang membuat pengendara tidak dapat melihat datangnya KA.P_20200130_154307_resize_41BeritaTrans.com dan Aksi.id melihat di lokasi bahwa perlintasan ini tidak layak untuk dilalui pengendara sepeda motor, pasalnya jalan di rel KA ini tidak beraspal hanya ditutupi batu kerikil saja yang membuat ban sepeda motor melintasi rel ini selip di antara tumpukan batu kerikil.Di perlintasan KA liar ini juga tidak terpasang palang pintu bambu ataupun sejenisnya yang ada pada umumnya di perlintasan liar, yang ada hanya seorang penjaga yang mengatur lalu lalang kendaraan melewati perlintasan tersebut, namun kondisi itu tetap membahayakan pengendara.Banyak pengendara sepeda motor melewati perlintasan tersebut dikarenakan dapat memangkas waktu dan jarak tempuh perjalanan, pengedara yang sering melewati pintu perlintasan KA liar ini lebih memilih jalur ini dibandingkan harus memutar kendaraannya lebih jauh melalui jalan layang diatasnya dan tidak mementingkan aspek keselamatan.BeritaTrans.com dan Aksi.id mencoba melewati pintu perlintasan liar tersebut cukup sulit untuk dilalui, ban sepeda motor yang kami kendarai sempat selip di tumpukan batu kerikil dan harus dibantu dengan pijakan kaki. Hal seperti inilah yang dapat menyebabkan kecelakaan banyaknya pengendara sepeda motor tertabrak KA yang melintas.Bagi pengendara sepeda motor agar lebih mementingkan aspek keselamatan dengan tidak melewati jalur tersebut, serta bagi pihak-pihak terkait yang berkepentingan agar memperhatikan selalu pintu perlintasan KA liar yang ada agar tidak banyak memakan korban lagi. (dan)