JAKARTA (beritatrans.com) - Indonesia membutuhkan banyak pilot profesional. Badan Pengembangan SDM (BPSDM) Perhubungan tetap akan menerima taruna penerbang. Cuma tempatnya di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (LP3) Banyuwangi Jawa Timur.Kepala BPSDM Perhubungan Wahju Satrio Utomo mengatakan, pihaknya tetap membuka kelas penerbang tahun 2015 "Tempatnya bukan di STPI Curug Tangerang, namun dialihkan ke LP3 Banyuwangi atau lebih dikenal dengan Loka Banyuwangi," katanya usai talkshow di RRI PRO4 Jakarta, Jumat (20/3/2015).Dikatakan, masih terbuka luas peluang untuk menjadi taruna penerbang. Selain itu, kebutuhan penerbang di Indonesia dan dunia juga tinggi."Untuk profesi pilot masih sangat menjanjikan. Kebutuhan pilot baik di Indonesia atau dunia masih tinggi," kata Tommy.BPSDM Perhubungan juga akan menambah pesawat latih baru, termasuk untuk LP3 Banyuwangi. "Kita dapat alokasi tambahan 51 pesawat latih. Dari jumlah tersebut akan di ditempatkan di STPI, Rengat dan LP3 Banyuwangi," terang Tommy.Dengan tambahan pesawat latih baru nanti, menurut Tommy, nanti akan meningkatkan kapasitas dan daya tampung taruna. "Yang dibutuhkan taruna penerbang yang utama adalah pesawat latih. Dengan begitu, taruna bisa latihan terbang tak harus antre terlalu lama," terang Tommy."LP3 Banyuwangi. Kalau nanti ada tambahan pesawat baru, maka akan memudahkan taruna untuk latihan terbang," tandas Tommy.(helmi)