JAKARTA (Beritatrans.com) - Pusat Pengembangan (Pusbang) SDM Perhubungan Udara, Badan Pengembangan SDM Perhubungan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majelangka, Jawa Barat untuk mendidik putra daerahnya menjadi SDM penerbangan unggul.Untuk tahap awal, Pemkab Majalengka akan mengirimkan SDM terbaik daerahnya untuk belajat ke ATKP Surabaya. "Mereka nanti akan dibiayai oleh APBD Majalengka," kata Kapusbang SDM Perhubungan Udara M.Basuki Mardiyanto menjawab Beritatrans.com di Jakarta, Sabtu (17/9/2016).Menurutnya, setelah lulus nanti mereka akan dikembalikan ke daerah, dan dipekerjakan di Bandara Kertajati yang tengah dibangun Pemprov Jawa Barat bersama PT Angkasa Pura (AP) I."Bandara Kertajati yang tengah dibangun itu berada di wilayah Pemkab Majalengka. Jadi, sangat tepat jika Pusbang SDM Perhubungan Udara menjalin kerja sama dengan mereka (Pemkab Majalengka)," jelas Basuki.Sebelum Bandara Kertajati selesai dibangun dan siap dioperasikan, maka SDM profesional penerbangan itu disiapkan dulu. "Kita persiapkan putra daerah Majalengka menjadi SDM profesional, sebelum nanti ditempatkan di Bandara Kertajati," papar Basuki. Setelah kerja nanti, lanjut dia, mereka tak minta pulang karena ditempatkan di kampung halaman mereka. "Kondisi tersebut berbeda jika SDM Bandara Kertajati harus diisi putra daerah lain, cepat atau lambat mereka minta pulang ke daerah," terang Basuki. Untuk mengantisipasi masalah ini, maka calon SDM Bandara Kertajati baik ATC, operator bandara, sektor pendukung termasuk avsec dan groundhaling disiapkan dari putra daerah setempat."Konsekuensinya, mereka putra Majalengka harus dididik dan disiapkan menjadi SDM profesional bidang penerbangan," urai Basuki. Untuk tahap awal, mereka akan dididik di ATKP Surabaya. Berapa SDM yang akan dikirim dan bagaimana pembiayaannya akan dibicarakan lebih lanjut. "Semua disesuaikan dengan kemampuan finansial APBD Majalengka serta kesiapan SDM daerah tersebut," tegas Basuki.(helmi)