Tol Laut Bikin Indonesia Makin Kompetitif

  • Oleh : Naomy

Selasa, 19/Des/2017 19:45 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Tol laut dinilai membikin Indonesia makin kompetitif di dunia internasional. Implementasi tol laut yang dijalankan Kabinet Kerja di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah berhasil membuat Indonesia makin kompetitif di era millenial."Ide tol laut telah menampakkan hasilnya dan membuat ekonomi negara terus tumbuh," ungkap Pengamat Maritim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Raja Oloan Saut Gurning, di Jakarta, Selasa (19/12/2017).Kehadiran Tol Laut yang merupakan konsep pengangkutan logistik kelautan, kata dia, telah berhasil menurunkan harga bahan pokok di beberapa daerah wilayah timur Indonesia. Sejalan dengan itu, makin tinggi frekuensi angkutankapal baik kapal barang maupun kapal penumpang dari dan sejumlah pelabuhan di tanah air khususnya di wilayah Timur. Hal ini selaras dengan salah satu misi dan visi Tol Laut yakni bertujuan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan yang ada di Nusantara dan berdampak pada kelancaran distribusi barang hingga ke pelosok negeri."Dalam program Tol Laut, angkutan baik kapal barang maupun kapal penumpang memainkan peran penting dalam memastikan berjalannya logistik nasional di jalur laut tersebut," paparnya.Dengan adanya Tol Laut ini, penurunan harga barang terus menunjukkan hasil. Saat ini rata-rata telah mencapai hingga 25 persen.Saya kira sebuah penurunan yang cukup tinggi. Namun, nantinya bila rute dan trayek ini semakin banyak, kita meyakini bahwa turunnya harga-harga ini akan menjadi semakin lebih baik lagi," ujar Raja.Agar tol laut makin sukses, ditambahkannya, harus didukung juga oleh infrastruktur dan moda transportasi darat, guna mendukung arus barang dapat tiba sesuai target.Target dari program Tol Laut diantaranya penyediaan 306 lokasi pelabuhan laut di 306 lokasi hingga 2019 dan 103 unit kapal perintis laut.Hingga November 2017, Kapal Pelni sudah mengangkut 3,16 juta orang dan Kapal Perintis sebanyak 475.543 orang. Sedangkan muatan dalam negeri hingga Oktober 2017 sebanyak 18.3 miliar Ton dan luar negeri 593 Juta Ton. (omy)